Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Thomas Tuchel Bersikap Pilih Kasih, Lebih Suka Striker Mandul

By Muhammad Respati Harun - Rabu, 28 April 2021 | 16:57 WIB
Pelatih Chelesa, Thomas Tuchel, memberikan arahan kepada strikernya, Timo Werner. (TWITTER.COM/MIRRORFOOTBALL)

SUPERBALL.ID - Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, dinilai telah bersikap pilih kasih terhadap para penyerangnya di tim utama.

Penilaian tersebut muncul lantaran Tuchel bersikap tidak adil kepada penyerang mudanya, Tammy Abraham.

Abraham telah kembali bergabung dengan tim pada awal bulan ini setelah mengalami cedera.

Pemain berusia 23 tahun itu sempat menepi sejak akhir Februari karena mengalami cedera engkel.

Setelah sembuh, Abraham jarang diberi kesempatan bermain oleh Tuchel.

Baca Juga: Ukir Kisah Apik di Piala Menpora 2021, Sudirman Tak Lagi Tangani Persija

Tuchel tidak membawa Abraham ketika laga semifinal Piala FA kontra Manchester City, 17 April lalu.

Abraham pun hanya mencatatkan tiga menit bermain dalam laga lanjutan Liga Inggris kontra West Ham, Sabtu lalu (24/4/2021).

Dilansir Superball.id dari Daily Mail, mantan bek Manchester United, Rio Ferdinand, mengaku tidak habis pikir dengan keputusan Tuchel tersebut.

Ferdinand mengaku heran dengan keputusan Tuchel yang lebih memilih Werner ketimbang Abraham.

Pria asal Inggris itu bahkan menyebut Tuchel telah bersikap tidak adil terhadap Abraham.

Baca Juga: Kantongi Satu Gol Tandang, Chelsea Diperingatkan oleh Arsene Wenger

"Dia (Abraham) tidak diberi kepedulian dan pemahaman yang sama dibandingkan dengan Werner," ujar Ferdinand.

Ferdinand tidak habis pikir karena Werner tampak lebih dianakemaskan padahal berstatus sebagai pendatang baru di klub.

Werner tercatat baru bergabung dengan Chelsea sejak bursa transfer musim panas lalu.

Ketika itu, Chelsea merekrut Werner dari RB Leipzig dengan menebus klausul pelepasannya yang sebesar 47, juta poundsterling.

Berbeda dengan Werner, Abraham merupakan pemain asli Chelsea sejak bergabung dengan tim akademi pada 2004.

Baca Juga: Cari Bekal untuk Hadapi Bursa Transfer, Arsenal Bakal Obral Enam Pemain

Ferdinand pun merasa heran karena tim seharusnya lebih banyak mempedulikan pemain muda dari akademinya ketimbang rekrutan baru.

"Pemain muda memberi lebih banyak nilai kepada tim namun mereka tidak pernah mendapat waktu sebanyak pendatang baru," ucap Ferdinand.

Selain itu, perbedaan jumlah gol antara Werner dan Abraham juga menjadi sorotan.

Meski bermain lebih sedikit, Abraham ternyata mencatatkan gol lebih banyak ketimbang Werner.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Bakal Hengkang Andai Juventus Tidak Tembus Liga Champions

Penyerang asal Inggris itu tercatat telah mencetak 12 gol dalam 31 laga bersama Chelsea di semua kompetisi.

Sedangkan Werner hanya mencetak 11 gol dalam 45 penampilan membela Chelsea di semua kompetisi musim ini.

Performa mandul Werner itu kembali menjadi sorotan setelah laga kontra Real Madrid, Rabu (28/4/2021) dini hari WIB.

Penyerang asal Jerman itu tak kunjung bisa mencetak gol meski tercipta sejumlah peluang.

Baca Juga: Kerap Dikaitkan dengan Man United, Varane Ungkap Masa Depan Kariernya

Mantan gelandang Liverpool yang kini menjadi komentator, Steve McManaman, juga turut angkat bicara mengenai performa Werner yang melempem.

McManaman melihat Werner bukanlah sosok penyerang yang mengandalkan penyelesaian akhir untuk mencetak gol.

Performa buruk penyerang berusia 25 tahun itu dinilai bisa jadi berpengaruh terhadap mental dua penyerang lainnya, Abraham dan Olivier Giroud.

"Jika kamu adalah Abraham atau Giroud, kamu akan bertanya-tanya apa yang harus dilakukan untuk bisa dimainkan," ujar McManaman.

Baca Juga: Tottenham Mulai Lirik Lima Nama Pengganti Mourinho Setelah Gagal Pikat Nagelsmann

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P