Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Southgate Buat Keputusan Tega terhadap Grealish, tapi Dianggap Tepat

By Muhammad Respati Harun - Kamis, 8 Juli 2021 | 15:38 WIB
Pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate (kanan), ketika memberi arahan kepada Jack Grealish (kiri). (DAILYMAIL.CO.UK)

SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate, membuat keputusan tega terhadap Jack Grealish dalam laga semifinal Euro 2020.

Keputusan tersebut dibuat dalam laga Timnas Inggris kontra Timnas Denmark, Kamis (8/7/2021) dini hari WIB.

Meski tampil di hadapan publik sendiri di Stadion Wembley, London, Timnas Inggris tertinggal terlebih dahulu pada menit ke-30.

Gol keunggulan Timnas Denmark tersebut dicetak oleh Mikkel Damsgaard melalui tendangan bebasnya yang menghujam gawang Jordan Pickford.

Namun, keunggulan itu berhasil diseimbangkan oleh Timnas Inggris setelah Simon Kjaer membobol gawangnya sendiri pada menit ke-39.

Baca Juga: Tiga Keputusan Krusial yang Antarkan Inggris Tembus Final Euro 2020

Kjaer mencetak gol bunuh diri setelah gagal mengantisipasi dengan baik umpan silang yang diberikan oleh Bukayo Saka kepada Raheem Sterling.

Meski Saka berkontribusi terhadap gol penyeimbang, Southgate justru mengeluarkan dirinya.

Saka dikeluarkan dan digantikan oleh Jack Grealish pada menit ke-69.

Skor imbang 1-1 itu kemudian bertahan hingga waktu normal usai dan laga dilanjutkan dengan babak tambahan.

Memasuki babak tambahan, sang wasit memberi hadiah penalti kepada Timnas Inggris setelah melihat Sterling dijatuhkan di dalam kotak terlarang.

Baca Juga: Pelatih Inggris Gareth Southgate Sudah Ingatkan Sterling: Stop Diving

Harry Kane yang ditunjuk sebagai eksekutor sempat gagal mengeksekusi penalti setelah sepakannya ditepis oleh Kasper Schmeichel.

Namun, tepisannya justru memantul ke arah Kane yang langsung menyambarnya menjadi gol pada menit ke-104.

Setelah unggul dengan skor 2-1, Southgate justru membuat keputusan yang bisa membuat Grealish malu.

Southgate menarik keluar Grealish dan menggantikannya dengan Kieran Trippier pada jeda babak tambahan.

Baca Juga: Sesuai Aturan FIFA, Gol Free-kick Denmark ke Gawang Inggris Dibatalkan

Trippier dimasukkan untuk memperkuat lini pertahanan Timnas Inggris yang ingin mempertahankan kemenangan.

Keputusan tersebut berbuah jitu dengan kemenangan yang berhasil dikunci oleh Timnas Inggris ketika laga berakhir.

Timnas Inggris dinyatakan lolos ke babak final Euro 2020 dan akan menghadapi Timnas Italia.

Dilansir Superball.id dari Daily Mail, keputusan tega Southgate terhadap Grealish memantik reaksi dari dua mantan pemain, Gary Neville dan Roy Keane.

Baca Juga: Del Piero Lebih Suka Italia Lawan Inggris di Final Euro 2020, Ini Alasannya

Neville merasa bahwa Grealish sangat mungkin akan merasa sangat malu dengan keputusan Southgate tersebut.

Meski demikian, Neville menilai pemain yang membela Aston Villa itu akan merasa bahwa itu adalah keputusan yang benar.

"Tidak ada ego di ruang ganti, dia (Southgate) akan membuat keputusan yang membuat tim menjadi lebih berhati-hati," ujar Neville.

Apresiasi serupa juga ditunjukkan oleh mantan rekan setim Neville di Manchester United, Roy Keane.

Baca Juga: Spanyol Gagal ke Final Euro 2020, Pique Sebut Tos Koin Adu Penalti Tak Adil

Keane mengaku tidak terkejut dengan keputusan Southgate meski dianggap memiliki kepribadian yang apik.

"Dia (Southgate) adalah pria yang baik namun kamu harus bisa membuat keputusan tega ketika bekerja," ucap Keane.

Menurut Keane, Grealish harus bisa berlapang dada atas keputusan tega Southgate kepadanya.

"Grealish harus melihatnya secara gambaran besar bahwa ini semua adalah tentang tim dan menembus final," imbuh Keane.

Baca Juga: Respons Messi Usai Wujudkan Harapan Neymar Bawa Argentina ke Final Copa America

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P