Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Mantan pelatih Manchester United berada di ambang penunjukan sebagai pelatih kepala timnas Belanda untuk yang ketiga kalinya.
Timnas Belanda tampil mengecewakan dan hanya mencapai babak 16 besar di ajang Euro 2020 beberapa waktu lalu.
Pelatih Frank de Boer pun memutuskan untuk mengundurkan diri dan kabarnya akan segera digantikan oleh Louis Van Gaal.
Kembalinya Van Gaal sebagai pelatih timnas Belanda untuk ketiga kalinya dilaporkan hanya tinggal menunggu waktu.
Baca Juga: Bruno Fernandes Ingin Man United Beli Rekan Setimnya di Timnas Portugal
Mantan pelatih Manchester United dan Barcelona itu sebelumnya pernah melatih De Oranje dalam dua periode.
Pada periode 2000-2002, Van Gaal menduduki posisi pelatih timnas Belanda tetapi De Oranje gagal lolos ke Piala Dunia.
Ia lebih sukses selama masa jabatan 2012–2014 ketika Belanda menempati posisi ketiga di Piala Dunia Brasil pada tahun 2014.
Van Gaal kemudian meninggalkan timnas Belanda dan melanjutkan karier kepelatihannya di Manchester United.
Akan tetapi, ia dipecat begitu saja oleh Setan Merah dua hari setelah memenangkan Piala FA pada 2016.
Van Gaal saat itu mengatakan bahwa memenangkan Piala FA bersama Setan Merah adalah pencapaian terbesar dalam kariernya.
Baca Juga: Baru Datang, Kiper Anyar Man United Peringatkan De Gea dan Henderson
Setelah 25 tahun tanpa henti menjadi pelatih, Van Gaal mengisyaratkan pensiun beberapa bulan kemudian karena alasan keluarga.
Ia mengumumkan pengunduran dirinya dari sepak bola pada tahun 2017 dan tidak lagi memegang posisi pelatih sejak saat itu.
Namun, saat ini ia tampaknya tergoda untuk kembali mengambil alih timnas Belanda sepeninggalan Frank de Boer.
Dilansir SuperBall.id dari NOS, negosiasi Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB) dengan Van Gaal sedang dalam tahap akhir.
Laporan tersebut juga mengatakan bahwa Van Gaal juga menunjuk dua asisten, yakni Danny Blind dan Henk Fraser.
Blind adalah mantan pelatih Timnas Belanda yang juga pernah menjadi asisten Van Gaal di Piala Dunia 2014.
Baca Juga: Terlalu Bagus untuk Arsenal, Bek Inggris Ini Harusnya Pindah ke Man United
Sedangkan Fraser merupakan mantan pelatih U-21 Belanda dan kini memimpin Sparta Rotterdam, mantan klub Van Gaal saat masih bermain.
Fraser dan Blind juga sempat menjadi rekan satu tim Van Gaal di klub tersebut pada pertengahan tahun 1980-an.
Van Gaal dikenal karena prestasinya sebagai pelatih Ajax dengan memenangkan Piala UEFA dan Liga Champions selama periode emas 1990-an.
Ia juga memenangkan gelar liga bersama Barcelona dan Bayern Muenchen, serta memenangkan Liga Belanda bersama AZ Alkmaar.
Sebelumnya, ada laporan bahwa kapten Liverpool dan timnas Belanda, Virgil van Dijk, memimpin pemberontakan pemain melawan Van Gaal yang ditunjuk sebagai pelatih kepala.
Namun, Van Dijk sendiri secara terbuka membantah klaim tersebut di media sosial dan menyebut itu hanya karangan.
Baca Juga: Tertolong Regulasi, Peluang Man United Datangkan Pilar Atletico Madrid Meningkat
Menurut Telegraaf, kontrak antara Van Gaal dengan KNVB hanya berdurasi satu setengah tahun, dan akan diumumkan dalam beberapa hari ke depan.
Adapun tujuan yang telah ditetapkan KNVB untuk Van Gaal adalah memenangkan Piala Dunia 2022 di Qatar.
Van Gaal diharapkan dapat menemukan bakat serta mengasah talenta muda Belanda seperti Ryan Gravenberch, Cody Gakpo, Donyell Malen, Owen Wijndal.
Selain itu, Van Gaal juga harus memilih skema taktik yang cocok untuk tim saat ini setelah skema 3-5-2 De Boer di Euro 2020 menuai kritik.
Baca Juga: Eks Man United Ini Bisa Jadi Pemain Terbaik Dunia jika Tak Doyan Makan