Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Solskjaer Sebut Kambing Hitam Baru Lagi Usai Keluhan soal Penalti Terwujud

By Muhammad Respati Harun - Minggu, 26 September 2021 | 15:30 WIB
Ole Gunnar Solskjaer menghibur Bruno Fernandes selepas laga Manchester United vs Aston Villa berakhir di Old Trafford dalam lanjutan Liga Inggris, 25 September 2021. (TWITTER.COM/I3MERZ)

SUPERBALL.ID - Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, lagi-lagi menyebut kambing hitam yang menjadi biang kekalahan timnya.

Manchester United harus menelan kekalahan ketika menjamu Aston Villa dalam laga lanjutan Liga Inggris pekan keenam, Sabtu (25/9/2021) malam WIB.

Dengan berlaga di hadapan pendukungnya sendiri, Stadion Old Trafford, Manchester, Setan Merah sebenarnya tampil mendominasi jalannya pertandingan.

Akan tetapi, Manchester United kesulitan untuk membongkar pertahanan Aston Villa.

Pada menit ke-88, Manchester United justru tertinggal melalui gol sundulan bek Aston Villa, Kourtney Hause.

Baca Juga: Aksi Tengil Kiper Favorit Messi: Tantang Ronaldo Ambil Penalti hingga Ejek Suporter Man United

Gol itu tercipta dalam situasi sepak pojok yang dilakukan oleh Douglas Luiz.

Ketika pertandingan memasuki waktu tambahan atau injury time, laga pun semakin memanas.

Hause yang sempat membawa Aston Villa unggul justru menyentuh bola dengan tangannya di kotak penalti pada menit ke-90+1.

Tangan bek asal Inggris itu terlihat menghadang bola umpan silang yang diberikan oleh Bruno Fernandes ke dalam kotak penalti.

Baca Juga: Ronaldo Mulai Susun Rencana Pensiun, Ingin Latih Anaknya Sendiri di Man United

Sang wasit pun tanpa basa-basi langsung menunjuk titik putih tanda hadiah penalti untuk Manchester United.

Namun, Bruno Fernandes yang ditunjuk menjadi eksekutor penalti gagal total dalam menunaikan tugasnya.

Sepakan penalti Fernandes terbang tinggi di atas gawang Aston Villa yang dikawal oleh Emiliano Martinez.

Laga pun berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan Aston Villa.

Baca Juga: Bruno Fernandes Gagal Eksekusi Penalti, Eks Pelatih Aston Villa Salahkan Cristiano Ronaldo

Dengan hasil tersebut, posisi Manchester United merosot ke peringkat ke-4 klasemen sementara Liga Inggris dengan koleksi 13 poin dari 6 laga.

Setan Merah kalah dari Manchester City dan Chelsea yang duduk di peringkat kedua dan tiga karena selisih gol.

Sedangkan Aston Villa naik ke peringkat ke-8 klasemen sementara Liga Inggris dengan torehan 10 poin dalam 8 pertandingan.

Kegagalan Fernandes dalam mengeksekusi penalti itu kemudian menjadi sorotan.

Apalagi, Ole Gunnar Solskjaer sempat mengeluhkan soal kurangnya hadiah penalti yang ia dapatkan.

Baca Juga: MU Disikat Aston Villa, Cristiano Ronaldo Kehilangan Catatan Rekornya

Dikutip SuperBall.id dari Sky Sports pada Sabtu (25/9/2021), Solskjaer mengungkap keluhannya tersebut menjelang laga kontra Aston Villa.

Pelatih asal Norwegia itu mengungkit insiden dalam dua laga terakhir di mana dirinya merasa Manchester United seharusnya mendapat hadiah penalti.

Dua laga itu adalah menghadapi West Ham dalam pertandingan Liga Inggris pada Minggu (19/9/2021) dan dalam ajang Piala Liga pada Kamis (23/9/2021).

"Kami seharusnya mendapatkan tiga hadiah penalti dalam dua laga terakhir," ucap Solskjaer kala itu.

Baca Juga: Alih-alih Bruno Fernandes, Kiper Aston Villa Tantang Cristiano Ronaldo Eksekusi Penalti

Dalam keluhannya soal penalti tersebut, Solskjaer bahkan menyindir pelatih Liverpool, Juergen Klopp, tanpa menyebut namanya langsung.

Sindiran itu terlontar karena Klopp pernah blak-blakan menuding Manchester United menerima banyak hadiah penalti pada musim lalu.

"Ada seorang pelatih yang pada musim lalu khawatir dengan jumlah penalti yang kami dapatkan," kata Solskjaer.

"Itu (penalti) seakan menjadi semakin sulit untuk didapatkan," tambah Solskjaer.

Usai keluhannya soal penalti akhirnya terwujud, kini Solskjaer malah menyebut kambing hitam baru dalam kekalahannya dari Aston Villa.

Baca Juga: Masih Simpan Dendam, Solskjaer Sindir Ucapan Klopp Musim Lalu

Dilansir SuperBall.id dari Daily Mail, kambing hitam itu adalah VAR dan sang wasit.

"Kalian bisa melihat inkonsistensi lagi, (soal) VAR dan pembuatan keputusan," ujar Solskjaer.

Solskjaer merasa bahwa proses terjadinya gol tunggal kemenangan Aston Villa tidak sah.

Sebab, Solskjaer menganggap striker Aston Villa, Ollie Watkins, telah melakukan pelanggaran dan offside karena mengganggu David de Gea.

"Watkins jelas berdiri dan menyentuh David (De Gea) dengan sundulannya maka jelas itu pelanggaran atau juga offside," nilai Solskjaer.

Baca Juga: Kondisi Cristiano Ronaldo Saat Latihan di MU Bikin Pemain Lain Minder

Solskjaer sangat menyayangkan keputusan wasit yang tidak meninjau VAR terlebih dahulu.

Padahal, hakim garis telah meminta untuk adanya peninjauan melalui VAR terlebih dahulu.

"Hakim garis telah melakukan kerjanya dengan memintanya ditinjau melalui VAR," ujar Solskjaer.

"Namun, mereka (wasit) menolak keputusan itu dan sayangnya membuahkan gol, jadi lagi-lagi keputusan yang buruk," sambung Solskjaer.

Baca Juga: Cetak Gol Perdana, Wonderkid AC Milan Teruskan Estafet Nama Besar Trah Maldini

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P