Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Dan minimnya ide tidak dapat menonjolkan aspek kecerdasan dalam bertanding," sambungnya.
"Filosofi permainan sepak bola (Timnas Malaysia) seakan kembali ke gaya lawas," tekannya.
Baca Juga: Piala AFF - Finis di Bawah Timnas Indonesia dan Jumpa Thailand, Pelatih Vietnam Malah Gembira
Ramli pun menyebutkan betapa hebatnya peran Shin Tae-yong yang mengantarkan Timnas Indonesia tampil perkasa.
Kehebatan Timnas Indonesia itu tentu tidak lepas dari meningkatnya skill individu serta kebugaran para pemain.
"Pertandingan kali ini bisa jelas terlihat terutama dari pelatih asing mereka (Timnas Indonesia) dari Korea," ujar Ramli.
"Mereka menerapkan permainan cepat dan untuk bermain secepat ini, tingkat skill individu dan kebugarannya harus tinggi," imbuhnya.
Baca Juga: Piala AFF - Seakan Sudah Ramal Gol Malaysia, Ucapan Shin Tae-yong pada Timnas Indonesia Terbukti!
Melirik dengan apa yang dilakukan oleh Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Ramli tentu ingin Malaysia melakukan hal serupa.
Ramli menegaskan Malaysia harus menerapkan filosofi bermain yang sama agar tidak tertinggal dari pesaingnya di level Asia Tenggara.
"Untuk bisa memenuhi aspek tersebut, perlu level berpikir para pemain untuk menerapkan sistem bermain seperti itu," tutur Ramli.
"Para pemain kami harus cerdas dan selalu berpikir satu atau dua langkah ke depan," tambahnya.
"Kami harus menerapkan filosofi seperti ini secepat mungkin, atau kami akan makin tertinggal (di Asia Tenggara)," pungkasnya.
Baca Juga: Jadwal Semifinal Piala AFF 2020, Timnas Indonesia Hadapi Singapura 2 Leg