Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Raden Roro Istiati Wulandari atau yang biasa disapa Mbak Rara, merupakan seorang pawang hujan.
Nama Rara melejit di media sosial saat bertugas menjadi pawang hujan di Sirkuit Mandalika, Maret lalu.
Ia mendapatkan berbagai macam sorotan dari media-media lokal dan internasional yang hadir di Mandalika.
Aksi Mbak Rara yang melakukan ritual agar hujan yang mengguyur Sirkuit Mandalika berhenti, mengundang rasa penasaran orang-orang.
Terlebih lagi, media internasional memang dikenal kurang akrab dengan hal-hal klenik seperti yang dilakukan Mbak Rara ini.
Wajah Rara kian terpampang di berbagai halaman depan majalah atau surat kabar luar negri.
Begitu pula di Indonesia, Mbak Rara pun mendapat beberapa undangan dari media-media usai MotoGP Indonesia berlangsung.
Berbagai macam ritual yang dilakukan oleh Mbak Rara saat mencoba untuk memberhentikan hujan di Mandalika saat itu.
Salah satu ritualnya yang sedang memegang singing bowl turut mengundang perhatian dari salah satu pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo.
Quartararo menyaksikan ritual yang di lakukan oleh Mbak Rara melalui televisi yang berada di paddock nya.
Beberapa menit berselang, Quartararo tampak meniru ritual yang dilakukan oleh Mbak Rara saat itu.
Namun ia menggunakan mangkuk bekas makanan yang telah ia habiskan sesat sebelum kejadian tersebut terjadi.
Quartararo pun langsung tertawa setelah terlihat meniru ritual pemberhenti hujan ala Mbak Rara itu.
Baca Juga: MotoGP Portugal - Setelah Mandalika, Para Pembalap Kembali Keluhkan Masalah Krikil
Ritual yang dilakukan oleh Mbak Rara itu pun bisa dibilang tidaklah sia-sia.
Sebab tak berapa lama ia melakukan ritual, hujan yang mengguyur Sirkuit Mandalika pun perlahan mereda.
Balapan yang tertunda pun bisa terlaksana setelah hujan benar-benar berhenti.
Hampir sebulan setelah Sirkuit Mandalika menggelar kompetisi MotoGP, nama Mbak Rara pun kembali terdengar.
Ia diminta untuk datang ke Portugal dan menjaga Sirkuit Internasional Algarve dari turunnya hujan ketika balapan berlangsung, Minggu (24/4/2022) pukul 19.00 WIB.
Permintaan tersebut datang dari salah seorang fotografer dan jurnalis MotoGP, Niki Kovacs.
Tentu permintaan tersebut hanyalah sebatas candaan yang dilontarkan oleh Niki Kovacs ketika melihat situasi Sirkuit Algarve.
Sebagai informasi, Sirkuit Algarve diguyur hujan pada saat latihan bebas dan sesi kualifikasi MotoGP Portugal berlangsung.
Hujan yang mengguyur Sirkuit Algarver itu terjadi pada Jum'at (22/4/2022) dan Kamis (24/4/2022).
Baca Juga: MotoGP Portugal - Bagnaia Janji Tak Akan Ulangi Kejadian di Sirkuit Mandalika
Niki Kovacs menuliskan candaan tersebut melalui akun media sosial Twitter miliknya.
"Oke, cukup sudah. Dimana kamu, Raden Roro Istiati Wulandari?," tulis Niki melalui Twitternya.
"Kami membutuhkanmu di Sirkuit Portimao. Ya, di sini hujan lagi," sambunya.
Akibat hujan yang mengguyur Sirkuit Algarve selama dua hari itu, tercatat ada beberapa pembalap ternama yang mengalami crash.
Marc Marquez dan Francesco Bagnaia mengalami crash pada saat melangsungkan sesi latihan bebas.
Sementara Pol Espargaro dan Enea Bastianini mengalami crash pada saat sesi kualifikasi berlangsung.
Dengan crashnya beberapa pemabalap tersebut, pole position MotoGP Portugal pun dikuasai oleh pembalap Ducati Pramac, Johann Zarco.
Zarco pun ditemani oleh Joan Mir (Suzuki Ecstar) dan Aleix Espargaro (Aprilia) pada grid terdepan Sirkuit Algarve ini.