Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Park Hang-seo menegaskan bahwa dirinya tetap akan menjadi pelatih kepala Timnas Vietnam.
Pelatih asal Korea Selatan itu sudah menjadi pelatih kepala Timnas Vietnam sejak lima tahun yang lalu, tepatnya pada tahun 2017.
Sejak saat itu, Timnas Vietnam menjadi tim yaang memiliki kekuatan super di kawasan Asia Tenggara.
Mereka pun saat ini menjadi tim yang memiliki peringkat FIFA paling tinggi di antara negara Asia Tenggara lainnya.
Akan tetapi masa bakti Park Hang-seo bersama Timnas Vietnam menyisakan tujuh bulan lagi.
Ketika Piala AFF 2022 selsai digelar pada Desember mendatang, maka berakhir pula kontrak Park Hang-seo bersama Timnas Vietnam.
Tetapi para pecinta sepak bola Vietnam tidak perlu khawatir.
Sebab Park Hang-seo sudah berbicara dengan salah satu surat kabar Korea Selatan bahwa dirinya akan memperpanjang kontraknya dengan segera.
Perpanjangan kontraknya itu pun diserahkan pada sang agen, Lee Dong-jun.
Park Hang-seo juga sudah menjadwalkan kapan pembicaraan kontrak baru itu akan dilakukannya bersama pihak Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF).
“Saya pikir kami akan membahas perpanjangan kontrak tiga bulan sebelum kontrak berakhir. Agen saya Lee Dong-jun akan mengurus semuanya," kata Park, Dilansir SuperBall.id melalui Soha.
Ia juga sudah memiliki target bersama Timnas Vietnam dalam jangka waktu dekat ini.
Timnas Vietnam berencana membawa pulang trofi Piala AFF 2022.
Sebab di edisi terakhir Timnas Vietnam hanya mampu bertarung hingga babak semfinal saja.
Baca Juga: Peluang Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 Diremehkan Media Vietnam!
Piala AFF 2020 pun jatuh ke tangan Thailand yang berhasil mengalahkan Timnas Indonesia di partai final dengan skor 6-2 secara agregat.
"Pada bulan Desember, Piala AFF akan kembali digelar. Saya merasa sangat termotivasi untuk turnamen ini, karena terakhir kali kami tidak mencapai final," tambahnya.
Park menjelaskan bahwa dirinya tidak bisa kembali ke Korea Selatan pada saat ini.
Hal itu dikarenakan Korea Selatan saat ini memiliki banyak pelatih muda dan berbakat.
Ia khawatir tidak akan mendapatkan kesempatan melatih lagi di kampung halamannya tersebut.
Namun ia tetap percaya diri dengan mengatakan bahwa dirinya adalah pelatih sepak bola dengan segudang pengalaman.
Park pun bersedia jika dipanggil mengisi acara seperti coaching clinic dan sejenisnya.
Masa depan pelatih Vietnam itu pun sudah jelas, lalu bagaimana dengan nasib Shin Tae-yong dengan Timnas Indonesia?
Shin memiliki kontrak bersama Timnas Indonesia hingga akhir 2023 mendatang.
Ia masih akan menangani Timnas Indonesia mulai dari yang senior hingga kelompok umur hingga akhir tahun depan.
Pelatih berusia 52 tahun itu pun tampaknya memiliki rencana memperpanjang kontraknya bersama Timnas Indonesia.
Hal itu bisa dirasakan dari kata-kata Shin sesaat setelah tiba di Indonesia usai menemani timnas bertarung di Kuwait beberapa waktu lalu.
Shin sempat dikabarkan akan dilengserkan dari kursi kepelatihan timnas senior dan difokuskan hanya untuk kelompok umur U-19 saja.
Akan tetapi Shin menolak rencana tersebut dan tetap akan menukangi Timnas Indonesia di semua aspek.
Ia sempat merasa lelah, namun sepak bola Indonesia harus dibenahi, dan dia bersemangat untuk hal itu.
"Sampai saat ini tidak ada masalah. Dengan begitu saya bisa lebih mendalami sepakbola Indonesia."
"Saya memang merasa lelah, tapi bagus ya, mulai dari U-19, U-23, dan senior. Sistem seperti ini harus dikembangkan lebih. Walaupun capek harus benahi," tegas Shin.
Baca Juga: Puas dengan Capaian Timnas Malaysia, FAM Siap Penuhi Tuntutan Kim Pan-gon
Para peinta sepak bola Tanah Air tentu menginginkan Shin Tae-yong memperpanjang masa baktinya dengan Timnas Indonesia.
Sebab di tangan Shin Tae-yong performa Timnas Indonesia meningkat drastis dari sebelumnya.