Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bersama Setan Merah, Martinez menelan kekalahan yang cukup mengecewakan dari Brighton dan Brentford.
Bedanya, bek tengah berusia 24 tahun itu memiliki beberapa keuntungan dibandingkan dengan Senesi.
Martinez tiba lebih awal di Inggris sehingga memudahkan dirinya dalam beradaptasi.
Baca Juga: Peserta Piala Dunia - Profil Timnas Maroko, Singa Atlas Dihantui Kenangan Buruk Edisi 2018
Selain itu, ia juga bekerja sama dengan pelatih yang telah mengenalnya dengan baik dan bermain untuk tim yang lebih baik.
Setelah dua kekalahan awal, Martinez membuat duet baru bersama Raphael Varane dan menghasilkan empat kemenangan beruntun.
Sejauh ini, kekurangan tinggi badannya bukanlah masalah besar dengan cara bertahannya yang efisien.
Seiring dengan meningkatnya kepercayaan diri, ia mulai menunjukkan kemampuan kaki kirinya dalam mengalirkan bola.
Melakukan hal tersebut untuk Manchester United memberi Martinez eksposur yang lebih besar dari sebelumnya.
Hal ini bisa membantunya menyalip posisi Otamendi di perlombaan terakhir menuju Piala Dunia 2022 Qatar.
Sejauh ini, pemain berpostur 175 cm itu baru mencatatkan tujuh penampilan bersama Argentina sejak debut pada Maret 2019.
Baca Juga: Sejarah Piala Dunia - Momen Iran Beri Simbol Perdamaian ke Amerika Serikat pada Edisi 1998