Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Timnas Thailand masih dianggap sebagai tim kuat meski akhir-akhir ini berada dalam performa yang buruk.
Thailand baru saja mendapat hasil negatif kala bertarung melawan Malaysia di ajang Piala Raja 2022, Kamis (24/9/2022).
Tim besutan Alexandre Polking itu kalah dengan skor 3-5 dari Malaysia melalui babak adu penalti setelah sebelumnya bermain imbang 1-1 di waktu normal.
Mereka juga sempat tertinggal lebih dulu pada laga perdana Piala Raja 2022.
La'Vere Corbin-Ong membuka keunggulan bagi Malaysia di menit ke-32.
Thailand baru bisa menyamakan skor di babak kedua melalui sundulan Pansa Hemviboon di menit ke-90+5.
Malapetaka bagi tim berjuluk Gajah Perang itu hadir di babak adu penalti.
Saat kelima pemain Malaysia berhasil melaksanakan tugasnya dengan baik, Supachat Sarachat justru gagal mengeksekusi penalti dari kubu Thailand.
Hal itu praktis membuat Thailand gagal melaju ke babak final dan akan berhadapan dengan Trinidad & Tobago untuk memperebutkan peringkat ketiga.
Kendati mengalami kekalahan memalukan dari Malayisa, Chanathip Songkrasin dkk masih dinilai sebagai salah satu tim terkuat di Asia Tenggara.
Hal itu disampaikan langsung oleh salah satu pelatih asal Malaysia, yakni Raja Isa.
Raja Isa menjelaskan bahwa Thailand tetap menampilkan permainan indah ala sepak bola latin di pertandingan tersebut.
Permainan indah yang ditunjukkan oleh Thailand itu pun diakui sangat menghibur dirinya.
"Kedua tim menerapkan pendekatan taktis yang berbeda."
Baca Juga: Timnas Indonesia Jajal Mayoritas Pilar Curacao yang Kelabakan Hadapi Vietnam
"Thailand asuhan Mano Polking memiliki kombinasi indah sepak bola bergaya Latin, mengubah posisi dalam keadaan cepat, terutama pergerakan dari sayap," ucap Raja Isa, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Soha.
Berdasarkan analisanya tersebut, Raja Isa mengatakan bahwa Thailand tak bisa dianggap remeh hanya karena mereka mengalami kekalahan.
Imbauan ini ditujukan Raja Isa kepada tim-tim yang akan menjadi lawan Thailand di ajang Piala AFF 2022 mendatang.
Menurut Raja Isa, Thailand hanya tak beruntung saja saat berhadapan dengan Malaysia.
Selebihnya, mereka masih memiliki kekuatan yang bisa merepotkan tim asal Asia Tenggara lainnya.
“Tidak mungkin meremehkan Thailand karena kalah. Kekuatan mereka tidak berkurang."
"Sederhananya, mereka lalai dalam menerapkan taktik. Terkadang karena tekanan yang terlalu besar (dari lawan) dan mereka kalah, juga kurang unsur keberuntungan di saat yang menentukan,” jelas Raja Isa.
Selain itu, Chanathip Songkrasin juga masih menjadi pemain yang sangat penting bagi Timnas Thailand.
Pemain Kawasaki Frontale itu dinilai masih menjadi motor serangan bagi Thailand.
Baca Juga: Shin Tae-yong Berharap Ramadhan Sananta Jadi Jawaban dari Masalah Lini Depan Timnas Indonesia
Akan tetapi, beberapa waktu lalu Chanathip menolak untuk bergabung dengan Thailand pada ajang Piala AFF 2022 mendatang.
Hal tersebut dikarenakan dirinya ingin fokus terhadap kariernya di kompetisi sepak bola Jepang.
Kendati demikian, absennya Chanathip bukanlah suatu masalah besar bagi tim asuhan Alexandre Polking.
Raja Isa tetap meyakini Thailand mampu bersaing meskipun tak diperkuat Chanathip.
Bahkan, Raja Isa memprediksi Thailand akan kembali menjuarai Piala AFF 2022.
"Chanathip adalah penghubung yang sangat penting dalam serangan tim Thailand."
"Namun meski tanpa dia, Thailand tidak mudah dikalahkan. Mereka masih bisa menang, bahkan menjuarai Piala AFF 2022," pungkas mantan pelatih Perispura Jayapura itu.
Perkataan Raja Isa ini praktis menjadi pengingat tersendiri bagi Timnas Indonesia.
Seperti yang diketahui, Timnas Indonesia berada di Grup A Piala AFF 2022 bersama Thailand, Filipina, Kamboja, dan Timor Leste/Brunei Darussalam.
Baca Juga: Saling Puji Shin Tae-yong dan Luis Milla Jelang Laga Timnas Indonesia Vs Curacao
Tim besutan Shin Tae-yong tersebut diharapkan tak terperdaya dengan hasil buruk yang diraih oleh Thailand saat ini.
Mereka bisa saja bangkit kembali saat Piala AFF 2022 bergulir nantinya.
Piala AFF 2022 ini dijadwalkan akan berlangsung pada 20 Desember 2022 dan akan berakhir 16 Januari 2023 mendatang.