Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Usai pertandingan, Bojan Hodak menyesalkan kesalahan kiper Kevin Ray Mendoza yang berujung pada gol pertama lawan.
Menurutnya, itu menjadi titik balik yang pada akhirnya membuat timnya menelan kekalahan telak.
Hodak mengatakan bahwa kebobolan gol dari bola mati karena kesalahan Mendoza adalah sesuatu yang sangat jarang terjadi.
"Mereka (Al Seeb) hanya memiliki dua peluang tetapi mencetak tiga gol karena kesalahan gol pertama," kata Hodak.
"Tim-tim top Asia seperti Al Seeb akan menghukum Anda jika Anda melakukan kesalahan seperti itu," tambahnya.
Baca Juga: AFC Elite League, Kompetisi Antarklub Baru yang Bakal Gantikan Liga Champions Asia?
Hodak kemudian ditanya apakah ia menyesal tidak memilih Azri Ghani sebagai kiper utama daripada Mendoza.
Menjawab pertanyaan itu, pelatih asal Kroasia itu mengatakan bahwa Mondoza layak bermain di final Piala AFC.
Ia menilai kiper Timnas Filipina itu telah melakukan banyak penyelamatan sepanjang perjalanan mereka di ajang tersebut.