Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Sekjen PSSI, Yunus Nusi, mengatakan sudah siap menerima laporan dari Indra Sjafri dan akan menentukan nasib Shin Tae-yong.
Sebelumnya, hanya departemen teknik yang melakukan evaluasi bersama Shin Tae-yong.
Sementara Ketum dan Sekjen PSSI menunggu laporan dari Indra Sjafri untuk memutuskan nasib pelatih asal Korea Selatan itu.
"Dari Indra Sjafri sudah ada tapi belum laporkan secara resmi ke PSSI," ujar Yunus Nusi saat ditemui seusai berdiskusi dengan dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (19/1/2023).
Baca Juga: Park Hang-seo Beri Nasihat untuk Shin Tae-yong dan Kim Pan-gon Usai Tak Lagi Jadi Rival
"Baru Dirtek yang terima laporan."
"Mudah-mudahan sekalian besok (Jumat)," jelasnya.
Setelah gagal mendapatkan gelar juara Piala AFF 2022, memang ada sebagian masyarakat yang ingin Shin Tae-yong out.
Tapi ada juga yang tetap menginginkan Shin Tae-yong stay untuk memajukan sepak bola Indonesia.
Seperti diketahui, di bawah Shin Tae-yong, permainan Timnas Indonesia berkembang pesat.
Salah satu bukti skuad Garuda berkembang adalah berhasil masuk putaran final Piala Asia 2023.
Selain itu, peringkat FIFA Timnas Indonesia naik, yang awalnya 175 menjadi peringkat 151 pada akhir 2022.
Baca Juga: Eks Pelatih Timnas Malaysia Ragu Piala AFF Bisa Masuk Kalender FIFA, Ini Alasannya
Sementara pada 16 Januari 2023, coach Shin sudah meninggalkan Indonesia untuk pulang ke Korea Selatan.
Jika berjalan lancar, Shin Tae-yong akan kembali ke Indonesia pada awal Februari untuk mempersiapkan tim Garuda Nusantara.
Tapi, masa depan Shin Tae-yong masih berada di tangan Ketum PSSI.
Para penggemar sepak bola Indonesia harus bersabar hingga Jumat (20/1/2023).
Pada hari itu, PSSI juga melakukan koordinasi ulang terkait dengan kompetisi Liga 2.
Setelah muncul desakan dari banyak pihak, PSSI akhirnya melakukan diskusi apakah akan melanjutkan Liga 2 dan 3 atau tidak.
Menarik untuk melihat bagaimana keputusan Iwan Bule dan Yunus Nusi di akhir masa jabatannya.
Baca Juga: Warisan Park Hang-seo Diprediksi Akan Runtuh Andai Vietnam Tak Bisa Cari Pengganti yang Tepat