Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Oleh sebab itu, Medina menjelaskan bahwa Liga 1 membutuhkan video asistant referee (VAR) di musim-musim berikutnya.
Andai VAR sudah diterapkan di Liga 1, maka dirinya tak akan kembali membahas soal kepemimpinan wasit dalam sebuah pertandingan.
"Saya akan berkata jujur, bahwa Liga 1 sangat butuh untuk peningkatan terhadap perangkat wasit yang jauh lebih baik," ucapnya, dikutip SuperBall.id dari laman resmi klub.
Baca Juga: Hasil Liga 1 - Persis Solo Gagal Raih 3 Poin Setelah Ditahan Imbang Borneo FC
"Setidaknya melalui penggunaan VAR saat pertandingan berlangsung."
"Saya tidak ingin berbicara banyak soal kinerja wasit," tandasnya.
Senada dengan sang pelatih, kiper Persis Solo, yakni Gianluca Pandeynuwu juga berbicara mengenai kinerja wasit di pertandingan tersebut.
Kiper berusia 25 tahun tersebut menegaskan bahwa timnya sangat ingin meraih kemenangan pada laga melawan Borneo FC tersebut.
Namun, Persis kurang beruntung pada laga tersebut terlebih lagi dengan adanya keputusan kontroversial wasit.
Menurutnya, ada beberapa keputusan wasit yang membuat hasil pertandingan ini tak sesuai dengan harapan tim Persis Solo.