Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ingin Bangkit dari Kekalahan, Alfriyanto Nico Bisa Kesandung Pemain Liga Jerman, Timnas U-20 Indonesia Kalah Lagi?

By Wibbiassiddi - Jumat, 3 Maret 2023 | 19:35 WIB
Pemain timnas U-20 Indonesia, Alfriyanto Nico (kiri), sedang mengoper bola saat berlaga dalam laga turnamen Mini Internasional di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (19/2/2023) malam. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

SUPERBALL.ID - Timnas U-20 Indonesia mendapatkan beban berat di laga kedua Piala Asia U-20 2023. Alfriyanto Nico dkk harus menang jika ingin lolos ke babak selanjutnya.

Peluang Timnas U-20 Indonesia untuk menang cukup sulit, karena lawan mereka berikutnya adalah Suriah.

Pada pertandingan pertama melawan Irak Rabu kemarin, Timnas U-20 Indonesia cukup kesulitan.

Garuda Nusantara harus takluk dari Irak dengan skor 0-2.

Baca Juga: Indra Sjafri Ungkap Keuntungan Timnas U-22 Indonesia tanpa Pemain Senior di SEA Games 2023

Tapi Nico berharap di pertandingan kedua nanti akan berakhir dengan hasil memuaskan untuk Timnas U-20 Indonesia.

"Di pertandingan kedua semoga lebih baik dari kemarin, bisa memaksimalkan peluang dan tidak kebobolan," ujar Nico dikutip SuperBall.id dari laman resmi PSSI.

Untuk mendapatkan hasil terbaik, Nico mengatakan skuad Garuda Nusantara perlu meningkatkan komunikasi antarpemain dan memperbaiki masalah finishing.

"Komunikasi perlu juga (ditingkatkan). Sama masalah finishing. Itu paling penting," ujarnya.

Pada pertandingan melawan Suriah, pemain Persija Jakarta itu tidak ingin masalah cuaca menjadi penyebab hasil buruk.

Menurutnya, para pemain mau tidak mau harus menyesuaikan cuaca agar bisa mendapatkan kemenangan.

"Masalah cuaca berpengaruh," ungkapnya.

Baca Juga: Jelang Lawan Qatar, Timnas U-20 Vietnam Dapat Perlakuan Khusus dari Penyelenggara Piala Asia U-20 2023

"Tapi pemain harus cepat adaptasi karena mau bagaimana lagi, kita harus menyesuaikan dengan suhu di sini."

Di sisi lain, Suriah memang tidak bisa dianggap remeh.

Mereka datang ke Piala Asia U-20 2023 dengan skuad terbaiknya.

Termasuk penyerang Suriah, Mustafa Abdullatif, yang bermain untuk kasta keempat Liga Jerman, Hertha BSC II.

Penyerang kelahiran Jerman itu sudah bermain untuk klubnya sebanyak 18 kali dan mencetak 4 gol dan satu asis.

Ketajaman Mustafa akan ditambah dengan Hozan Osman, penyerang asal klub De Graafschap (Belanda).

Di lini belakang, Suriah mempunyai Maksim Sarraf, kiper yang bermain untuk CSKA Moscow.

Tapi yang paling sulit adalah motivasi yang dimiliki para pemain Suriah.

Baca Juga: Pelatih Asal Malaysia Sebut Vietnam Lebih Siap Hadapi Piala Asia U-20 2023, Timnas U-20 Indonesia Kalah Mental

Sama seperti Timnas U-20 Indonesia, Suriah mengalami kekalahan pada laga perdana saat melawan Uzbekistan.

Karena itu, mereka tentu akan berjuang keras agar meraih kemenangan melawan Timnas U-20 Indonesia.

Bagi kedua tim, kekalahan berarti mengakhiri perjuangan mereka di Piala Asia U-20 2023.

Siapapun yang kalah di laga nanti, Sabtu (4/3/2023), akan dipastikan gagal lolos dari fase grup.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P