Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas U-22 Vietnam, Philippe Troussier, mengaku tidak terkejut dengan hasil undian babak penyisihan grup SEA Games 2023 di Kamboja.
Penyelenggara SEA Games 2023 telah melakukan pengundian grup cabang olahraga sepak bola putra, Rabu (5/4/2023).
Berdasarkan hasil undian, Timnas U-22 Vietnam selaku juara bertahan tergabung di grup yang sulit alias grup neraka.
Pasalnya, skuad besutan Philippe Troussier itu berada dalam satu grup dengan dua semifinalis edisi sebelumnya.
Tepatnya, Vietnam berada di Grup B bersama Thailand, Malaysia, Singapura, dan Laos.
Thailand merupakan peraih medali perak edisi sebelumnya, sedangkan Malaysia finis di posisi keeempat.
Kendati demikian, Troussier mengaku tidak terkejut dengan hasil undian grup SEA Games 2023 kali ini.
Pelatih asal Prancis itu mengaku sudah memprediksi jauh-jauh hari akan berada di grup yang sulit.
"Saya tidak terlalu kaget dengan hasil undian karena staf pelatih sudah memprediksi dan melakukan persiapan."
"Lawan di SEA Games tahun ini adalah semua tim di wilayah yang sama yang sering dihadapi Vietnam," kata Troussier, dikutip SuperBall.id dari Zing News.
Tergabung di grup yang sulit tentu membuat perjuangan Troussier dan anak-anak asuhnya akan semakin berat.
Meski begitu, Troussier menegaskan bahwa timnya tetap bertekad mempertahankan gelar juara.
"Kami akan memasuki SEA Games 2023 sebagai juara bertahan, dengan target tertinggi mempertahankan posisi nomor satu."
"Kami menghormati 4 tim lain dan akan fokus menyelesaikan setiap pertandingan untuk meraih hasil terbaik," lanjut Troussier.
Terkait persiapan, Troussier menyebut timnya akan mulai berkumpul kembali pada 17 April mendatang.
Sebagai pelatih baru, Troussier memiliki beban berat untuk menyamai prestasi pendahulunya Park Hang-seo.
Akan tetapi, Vietnam justru mendapatkan hasil yang mengecewakan dalam turnamen Piala Doha 2023 belum lama ini.
Pada turnamen tersebut, mereka menelan tiga kekalahan beruntun, kebobolan tujuh gol, dan gagal mencetak gol.
Namun, Troussier menyebut pengalaman pahit di turnamen yang berlangsung di Qatar itu bisa menjadi pelajaran bagi timnya.
"Rencananya, pada 17 April, kami akan bersatu kembali untuk memasuki fase persiapan penting SEA Games ke-32."
"Kami akan bertujuan untuk meningkatkan dan mengatasi kekurangan di Piala Doha."
"Piala Doha di Qatar menciptakan kondisi yang berharga bagi seluruh tim dan pengalaman bermain melawan lawan dengan level yang lebih tinggi di Asia."
"Level yang tentunya tidak bisa dicapai oleh pemain yang hanya bermain di dalam negeri,” ungkap Troussier.
Sementara itu, Timnas U-22 Indonesia tergabung di Grup A bersama Kamboja, Myanmar, Filipina, dan Timor Leste.
Baca Juga: Media Vietnam Klaim Hasil Drawing Sepak Bola SEA Games 2023 Sudah Diatur Kamboja