Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri minta seluruh lapisan masyarakat Indonesia untuk tidak membebani pemain Timnas U-17 Indonesia.
Pesan itu disampaikan Indra Sjafri dalam konferensi pers yang digelar di Surabaya, Jawa Timur pada Sabtu (11/11/2023).
Berkaca dari permainan Timnas U-17 Indonesia di laga perdana Piala Dunia U-17 2023 melawan Ekuador sehari sebelumnya.
Perjuangan keras diperlihatkan para pemain meski diakui Indra Sjafri para pemain awalnya sedikit canggung dalam bermain.
Hal itu akan menjadk evaluasi, termasuk bagaimana tim pelatih memecahkan masalab tersebut hingga melibatkan peran serta psikolog.
Baca Juga: Hasil Piala Dunia U-17 2023 - Diwarnai Brace Bocah 15 Tahun, Argentina Tumbang di Tangan Senegal
Tujuannya tentu agar para pemain bisa keluar dari zona tidak nyaman mereka ketika bermain, meski akhirnya berhasil melewati tekanan besar itu
"Untuk anak-anak U-17 tidak hanya Indonesia, kemarin Ekuador juga lihat di awal-awal babak ya nervous," ucap Indra Sjafri.
"Dan saya yakin di pertandingan kedua tadi kita banyak berdiskusi dengan tim pelatih, psikolog juga banyak berdialog dengan pemain.
"Terbesit bahwa anak-anak bisa keluar dari blok di mana tekanan yang dihadapi sangat besar di pertandingan pertama sudah mereka lewati.
Baca Juga: Hasil Piala Dunia U-17 - Drama Terjadi di JIS, Iran Buat Brasil Tersungkur Lewat Serangan Cepat Maut
"Dan kami berharap dan yakini mudah-mudahan di pertandingan kedua nanti agar pemain-pemain kita bermain lebih baik, " imbuhnya.
Indra Sjafri pun menegaskan agar semua elemen masyarakat Indonesia tidak memberi beban moral yang besar kepada para pemain.
Mengingat para pemain masih berusia 17 tahun, selayaknya tidak memberi beban yang begitu besar kepada mereka.
Sebaliknya, Indra mengajak seluruh suporter di Tanah Air memberi dukungan kepada pemain Timnas U-17 Indonesia dengan baik.
Baca Juga: Piala Dunia U-17 - Lapangan Stadion Si Jalak Harupat Tuai Pujian Warganet Usai Diguyur Hujan Deras
Menggunakan bahasa-bahasa yang membuat para pemain tersebut merasa bangga dalam memainkan seluruh pertandingan di Piala Dunia U-17 2023.
"Tapi saya menghimbau untuk semua media untuk semua penonton, untuk semua suporter. Ini yang bermain anak-anak berusia 17 tahun," ujar Indra Sjafri.
"Tolong mereka di support anak-anak kita, jangan diberikan beban-beban dan pressure yang kurang baik.
"Karena kasihan mereka, anak usia 17 yang sudah mau mengorbankan apapun untuk dia berlatih keras.
Baca Juga: Piala Dunia U-17 2023 - Menerka Penyebab Pemain Indonesia Bertumbangan
"Dan untuk mengangkat nama bangsa kita tetapi masih ada yang melakukan presure dan lainnya.
"Mari kita support dengan bahasa-bahasa yang membuat mereka bangga." imbuhnya.
Timnas U-17 Indonesia akan melakoni laga kedua fase grup melawan Panama pada Senin (13/11/2023).