Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino, memberikan pujian kepada pelatih Manchester City Pep Guardiola menjelang pertemuan keduanya.
Keduanya akan beradu taktik saat Chelsea menjamu sang juara bertahan pada laga pekan ke-12 Liga Inggris 2023/2024.
Duel kedua tim akan berlangsung di Stadion Stamford Bridge, London, Minggu (12/11/2023) malam WIB.
Tim tuan rumah berambisi meraih kemenangan keempat dalam enam pertandingan terakhir di Liga Inggris.
Namun, mereka akan menghadapi pertandingan ini dengan tertinggal 11 poin dari Man City di puncak klasemen.
The Blues masih terseok-seok di peringkat ke-10 menyusul rentetan hasil buruk di beberapa laga awal musim ini.
Terkait hal itu, Pochettino membela penampilan dan hasil timnya sejak ia mengambil alih tim pada bulan Juli.
Pelatih asal Argentina itu mengatakan para pemain muda memerlukan waktu untuk menjadi dewasa.
Menjelang laga melawan Man City, Pochettino mengakui bahwa mengalahkan The Citizens akan menjadi tantangan berat.
Ia pun mengakui bahwa Guardiola berada di level yang berbeda dengan pelatih-pelatih lain.
“Saya pikir kami semua berusaha mendekati level mereka,” kata Pochettino, dikutip SuperBall.id dari beIN SPORTS.
“Itulah idenya, itulah tantangannya. Tentu saja itu akan sulit."
"Jika dia melanjutkan di sana, dia punya pengalaman, kapasitas, dan pengetahuan. Dia pelatih yang hebat."
"Akan sulit mengalahkan Manchester City. Tapi kita harus percaya."
"Sepak bola adalah tentang keyakinan dan mencoba mengembangkan serta menciptakan beberapa strategi berbeda untuk mencoba melampauinya,” tambahnya.
Baca Juga: Man City Secara Mengejutkan Tetapkan Harga Murah untuk De Bruyne, Jadi Incaran Klub Liga Arab Saudi
Pochettino sebelumnya pernah menikmati kesuksesan melawan Guardiola dan Man City saat menukangi Tottenham Hotspur.
Ia menyingkirkan mereka dari Liga Champions bersama Tottenham dalam perjalanan ke final pada tahun 2019.
Spurs akhirnya kalah di final dari Liverpool di Madrid, dengan Pochettino pergi kurang dari enam bulan kemudian.
Musim lalu, Guardiola justru berhasil meraih trofi Liga Champions pertamanya bersama Man City sekaligus pertama dalam sejarah klub.
Mengomentari hal ini, Pochettino mengapresiasi manajemen Man City yang memberikan kepercayaan kepada Guardiola.
“Kami adalah pesaing di Liga Champions, kami mengalahkan (Man City) dengan Tottenham,” kata Pochettino.
“Tetapi kemungkinan kami untuk memenangkan liga adalah ketika kami bertarung pada tahun 2016 dengan Leicester."
"Kami tidak pernah bertarung dengan Man City untuk memperebutkan gelar liga. Tapi kami adalah pesaing di Liga Champions. Ini tidak mudah."
“Itulah sebabnya penghargaan besar diberikan kepada Pep dan organisasinya."
"Tentu saja Anda bisa melihatnya. Tapi klub yang berbeda, orang yang berbeda, struktur yang berbeda, tentu saja, mereka sedang membangun sesuatu yang sangat istimewa."
“Sulit bagi mereka untuk memenangi Liga Champions pertama mereka (musim lalu), namun mereka konsisten."
"Mereka meningkat dengan keyakinan pada proyek Pep, mendukung Pep selama tujuh tahun. Penghargaan besar bagi mereka,” tambahnya.