Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Timnas Malaysia akan menjalani ujian berat saat harus menghadapi tim terbaik nomor tiga di Asia yakni Korea Selatan dalam ajang Piala Asia 2023.
Tak hanya Korea Selatan, dua tim peringkat 100 besar dunia juga menanti Malaysia di babak penyisihan Grup E Piala Asia.
Kedua tim tersebut adalah Bahrain yang berada di peringkat 86 dunia dan Yordania yang menempati satu tingkat di bawah Bahrain (87).
Malaysia yang berada di peringkat 130 dalam ranking FIFA jelas bukan tim unggulan di Piala Asia 2023.
Namun, bukan berarti tim besutan Kim Pan-gon itu akan turun dengan tangan kosong dalam misi untuk membuat kejutan di turnamen yang bakal berlangsung di Qatar tersebut.
Menjelang kick-off Piala Asia yang semakin dekat, Malaysia mendapat suntikan motivasi setelah memegang persentase kemenangan tertinggi dibandingkan tiga lawannya sepanjang tahun 2023.
Malaysia mencatatkan kemenangan sebesar 69,2 persen berkat sembilan kemenangan dari 13 pertandingan yang dimainkan sepanjang tahun, disusul Korea Selatan dan Bahrain sebesar 50 persen, sedangkan Yordania hanya 22 persen.
Persentase kemenangan ini tentunya dipengaruhi oleh banyak faktor, terutama jumlah pertandingan dan kualitas tim yang dihadapi keempat tim selama periode 2023.
Namun, setidaknya persentase kemenangan yang menggembirakan itu memberi sinyal betapa besarnya momentum dan performa terbaik Skuad Harimau Malaya jelang membuka kampanye Piala Asia melawan Yordania pada 16 Januari mendatang.
Sementara itu, meskipun kemenangan 50 persen diraih oleh Korea Selatan, tapi mereka juga berada dalam momentum terbaik dengan memenangkan lima pertandingan terakhir berturut-turut tanpa kebobolan dan mencetak total 19 gol.
Sejak takluk 1-2 dari Uruguay dan 0-1 di tangan Peru, skuad besutan Juergen Klinsmann itu belum kalah dalam tujuh pertandingan selama enam bulan terakhir di tahun 2023.
Dari total 10 pertandingan yang dimainkan pada tahun 2023, juara Asia dua kali itu berhasil mencetak 23 gol tetapi hanya kebobolan enam gol.
Bahrain (12) memiliki satu pertandingan lebih sedikit dari Malaysia dan memenangi enam di antaranya dengan mencetak 14 gol tetapi kebobolan 12 gol, termasuk kekalahan 0-2 di laga terakhir melawan Uni Emirat Arab (UEA).
Dalam enam kemenangannya, mereka memenangkan pertandingan dengan selisih tidak lebih dari dua gol dan aspek ini tentu harus menjadi fokus sang pelatih Juan Antonio Pizzi jelang laga pembuka melawan Korea Selatan.
Di sisi lain, Yordania tampaknya menghadapi krisis kinerja, dan kemenangan 22 persen ini mungkin memberi peluang terbaik bagi Malaysia untuk mengumpulkan poin penuh.
Setelah hanya memenangi dua dari sembilan pertandingan di tahun 2023, mereka gagal meraih kemenangan dalam enam pertandingan terakhir.
Akan tetapi, mereka masih memiliki satu pertandingan terakhir tahun ini dengan melawan Lebanon pada 28 Desember nanti.
Berikut catatan statistik empat tim peserta Grup E Piala Asia 2023 sepanjang tahun ini:
Malaysia
Jumlah pertandingan: 13
Menang: 9
Seri: 2
Kalah: 2
Mencetak Gol: 34
Kebobolan: 16
Korea Selatan
Jumlah pertandingan: 10
Menang: 5
Seri: 3
Kalah: 2
Mencetak Gol: 23
Kebobolan: 6
Bahrain
Jumlah pertandingan: 12
Menang: 6
Seri: 2
Kalah: 4
Mencetak Gol: 14
Kebobolan: 12
Yordania
Jumlah pertandingan: 9
Menang: 2
Seri: 2
Kalah: 5
Mencetak Gol: 13
Kebobolan: 20