Secara keseluruhan, Timnas Indonesia tercatat mengoleksi 8 poin, mencetak 10 gol dan kebobolan 28 gol.
Meski jumlah keikutsertaannya lebih sedikit dari Malaysia, Myanmar mampu mengoleksi poin yang lebih banyak.
Satu-satunya penampilan Myanmar di Piala Asia terjadi pada edisi 1968 saat masih diikuti 5 tim yaitu Iran, Myanmar, Israel, Hong Kong dan Taiwan.
Bertanding empat kali, Myanmar meraup 7 poin usai menang dua kali, imbang satu kali, hanya kalah sekali.
Hasil itu membuat Myanmar, saat itu masih bernama Burma, menjadi runner-up turnamen di bawah tuan rumah Iran.
Pencapaian tersebut membuat Myanmar menjadi tim ASEAN dengan rekor terbaik dalam sejarah Piala Asia sejauh ini.
Malaysia mengoleksi 6 poin dari 9 laga di Piala Asia dengan 1 kali menang, 3 kali imbang, dan 5 kali kalah.
Singapura dan Kamboja masing-masing meraup empat poin, lebih baik dari Filipina yang gagal meraih satu pun poin.
???? Here is statistics of Asean teams at AFC Asian Cup history!
— ASEAN FOOTBALL (@theaseanball) January 14, 2024
???????? Thailand is the team with the most participations and the most points
???????? Myanmar is the team with the best record, having been runner-up at the 1968 tournament.#AFC #AsianCup2023 pic.twitter.com/RbVQdKVM4v