Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Timnas Uni Emirat Arab (UEA) berhasil memetik kemenangan dalam pertandingan pertama di Grup C Piala Asia 2023 melawan Timnas Hong Kong.
Bermain di Stadion Khalifa International, Al Rayyan, Qatar, Minggu (14/1/2024) malam WIB, UEA menang 3-1.
Bagi Hong Kong, ini adalah pertandingan pertama mereka di Piala Asia dalam lebih dari 55 tahun.
Namun, kembalinya wakil Asia Timur itu harus dirusak oleh tiga keputusan Video Assistant Referee (VAR).
Baca Juga: Kata Pelatih Persib Bandung soal Kans Timnas Indonesia Menang atas Irak: Pasti Bisa!
Dua gol UEA terjadi melalui hadiah penalti yang diberikan VAR.
Sementara gol telat Hong Kong terpaksa dianulir setelah wasit meninjau ulang VAR di pinggir lapangan.
Sebelum pertandingan, pelatih Hong Kong Jorn Andersen mengakui adanya kesenjangan antara timnya dan UEA.
Hal ini cukup beralasan mengingat perbedaan peringkat antara kedua yang terpaut sangat jauh.
UEA saat ini bertengger di peringkat 64 dunia atau posisi delapan di Asia.
Sedangkan Hong Kong merupakan tim peringkat terendah di Piala Asia (150), persis di bawah Timnas Indonesia (146).
Namun kesenjangan tersebut tidak begitu terlihat ketika tim peringkat terbawah memulai kampanyenya.
Hong Kong baru tertinggal setelah setengah jam pada pertandingan pertama mereka di Piala Asia sejak 1968.
Gol UEA dicetak Sultan Adil melalui titik putih usai Oliver Garbig dianggap melakukan handball di kotak terlarang.
Wasit Muhammad Taqi menunjuk titik putih setelah melakukan peninjauan VAR di pinggir lapangan.
Baca Juga: Piala Asia 2023 - Kelemahan Jepang Terungkap Usai Kebobolan Dua Kali Lawan Vietnam
Hong Kong menyamakan kedudukan empat menit setelah turun minum melalui Chan Siu Kwan usai menerima umpan silang Everton Camargo.
UEA kembali memimpin segera setelah gol balasan tersebut melalui Zayed Sultan yang menyundul bola ke gawang.
Tertinggal satu gol, Hong Kong terus menekan pertahanan UEA untuk menyamakan kedudukan.
Alih-alih mencetak gol, gawang Hong Kong kembali kebobolan pada menit 90+5 lewat gol Yahya Al-Ghassani via titik putih.
Lagi-lagi VAR menjadi mimpi buruk bagi Hong Kong dengan memutuskan Shinichi Chan melakukan pelanggaran kepada Yahya.
Hong Kong sejatinya mampu memperkecil kedudukan pada menit 90+10 lewat gol Michael Udebuluzor.
Namun, wasit menganggap Udebuluzor lebih dulu melakukan pelanggaran usai mengecek VAR dan gol tersebut dianulir.
Skor 3-1 untuk keunggulan Hong Kong tidak berubah hingga pertandingan usai.
Hasil ini membuat Uni Emirat Arab bertengger di posisi kedua klasemen sementara Grup C di bawah Iran.
Sedangkan Hong Kong terdampar di dasar klasemen lantaran kalah selisih gol dari Palestina di posisi ketiga.