Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Di balik kesuksesan Arsenal melaju ke perempat final Liga Champions 2023/2024, Mikel Arteta disebut menghina mendiang ibu pelatih FC Porto.
Hal mengejutkan di balik kemenangan Arsenal atas FC Porto pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2023/2024, Rabu (13/3/2024) dini hari WIB.
Arsenal sukses mengalahkan FC Porto dengan skor 1-0, namun agregat 1-1 membawa pertandingan tersebut berlanjut ke babak tambahan.
Hingga hasil pertandingan pun ditentukan lewat adu penalti, The Gunners berhasil mengalahkan wakil Portugal dengan skor akhir 4-2.
Drama tak hanya terjadi di atas lapangan hingga memaksa pertandingan masuk babak tambahan, tetapi juga muncul di pinggir lapangan.
Baca Juga: Drawing Liga Champions - Klub Italia Ludes, Wakil Spanyol Mendominasi
Bukan melibatkan pemain, tetapi antara dua pelatih klub yang tengah bertanding, Mikel Arteta dan Sergio Conceicao.
Terlihat dalam tayangan layar kaca televisi, Conceicao menolak berjabat tangan dengan Arteta pasca pertandingan berakhir.
Bukan tanpa alasan mengapa pelatih asal Portugal itu bertindak demikian, Conceicao menyebut sikapnya karena tingkah Arteta yang menghina keluarganya.
Tepatnya terhadap mendiang sang ibu, Conceicao menyebut selama pertandingan berlangsung Arteta menghina mendiang ibunya menggunakan bahasa Spanyol.
Baca Juga: Prediksi Satu Kata Ronaldo soal Perburuan Gelar Liga Inggris antara Arsenal, Liverpool dan Man City
"Mikel Arteta duduk di bangku cadangan selama pertandingan dan menghina keluarga saya dalam bahasa Spanyol," ucap Conceicao.
"Saya mengatakan kepadanya bahwa orang yang dia hina sudah tidak ada lagi di antara kami."
"Biarkan dia khawatir tentang melatih timnya yang memiliki kualitas lebih dari cukup untuk bermain lebih baik," imbuhnya.
Laporan DailyMail menyebut bahwa Arteta telah menghina ibu Conceicao yang telah meninggal dunia, hinaan itu bahkan terdengar para pemain dan staf pelatih di bench pemain.
Baca Juga: Rio Ferdinand Prediksi Seberapa Jauh Arsenal Bisa Melaju di Liga Champions
Menurut laporan yang sama, mendiang ibu Conceicao meninggal saat pelatih FC Porto ini baru menginjak usia 16 tahun.
Arsenal belum menanggapi tuduhan yang dilemparkan kepada Arteta, sosok yang bersangkutan pun memilih diam dan tak banyak komentar.
Mikel Arteta mengaku tak mau komentar perihal hal tersebut dan hanya menyampaikan terima kasih kepada para pewarta yang bertanya padanya.
"Tidak ada komentar. Terima kasih banyak," ucap Mikel Arteta.
Baca Juga: Pilih Juara Liga Inggris atau Liga Champions? Ini Respons Winger Arsenal Bukayo Saka