Dijuluki Monster, Striker Mesin Pencetak Gol Asal Brasil Siap Bela Timnas Vietnam

SUPERBALL.ID - Penyerang asal Brasil, Rafaelson Bezerra Fernandes, siap menunggu lampu hijau dari pihak Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) untuk memperkuat tim nasional.

Dikenal sebagai Rafaelson, penyerang yang lahir pada 30 Maret 1997 tersebut sekarang bermain untuk Nam Dinh Xanh Steel.

Rafaelson dibesarkan di tim akademi Vitoria (Brasil).

Pada April 2015, dia didakwa melakukan penipuan usia, namun klub kemudian berhasil membatalkan kasusnya.

Lalu di bulan September tahun yang sama, ia dipromosikan ke tim utama oleh pelatih Vagner Mancini.

Baca Juga: 5 Pelatih Eropa Kepincut Tangani Timnas Vietnam, Siapa yang Paling Cemerlang?

Rafaelson datang ke Liga Vietnam (V.League) pada 12 Januari 2020.

Ia mengawali karier di Vietnam bersama klub Nam Dinh, lalu pindah ke Da Nang dan Binh Dinh, sebelum akhirnya kembali memperkuat klub lamanya (Nam Dinh) musim ini.

Setelah menjalani 14 putaran di Liga Vietnam 2023/2024, Nam Dinh berada di peringkat teratas klasemen dengan torehan 32 poin.

Hasil ini tidak mengherankan karena tim sepak bola Nam Dinh memiliki banyak individu yang luar biasa.

Salah satunya adalah Rafaelson, striker yang berkontribusi besar dengan mencetak 15 gol dan 5 asis dalam 14 pertandingan.

Tak hanya tahun ini Rafaelson menunjukkan bahayanya di depan gawang lawan, di musim-musim sebelumnya ia selalu menunjukkan takdirnya sebagai mesin pencetak gol.

Secara spesifik, di musim pertamanya bermain untuk Nam Dinh, Rafaelson mencetak 18 gol.

Pada musim 2022, ia mencetak 23 gol, dan pada musim 2023 ia mencetak 19 gol, semuanya dalam seragam Binh Dinh.

Satu-satunya catatan rendah Rafaelson adalah pada musim 2021, namun saat itu ia masih berhasil mencetak 11 gol selama bermain untuk Da Nang.

"Siapapun yang rutin menonton pertandingan Liga Vietnam pasti terkesan dengan Rafaelson," tulis dalam laporan Danviet.vn.

"Striker asal Brasil ini memiliki energi yang melimpah, bermain agresif, pandai melakukan akselerasi dan finishing akurat."

"Banyak ahli atau pakar yang menjulukinya dengan 'monster' di area penalti, sehingga menjadi perhatian setiap pertahanan."

Setelah tinggal dan bermain sepak bola di Vietnam, Rafaelson berencana mengajukan permohonan kewarganegaraan Vietnam.

Berbagi dengan Danviet, Rafaelson menegaskan bahwa Vietnam sudah seperti Tanah Air keduanya.

"Saya suka tinggal dan bermain di sini, saya mencintai orang-orang di sini," ujarnya.

"Keinginan dan hasrat saya yang paling kuat adalah bermain untuk tim nasional Vietnam."

"Jika ini menjadi kenyataan, itu akan menjadi hal yang luar biasa."

"Namun, saat ini Saat ini, saya masih kekurangan beberapa syarat untuk mengajukan permohonan kewarganegaraan Vietnam."

"Semoga ke depannya semuanya berjalan lancar."

Diketahui, syarat yang kurang dari Rafaelson adalah ia baru 4 tahun lebih tinggal dan berkompetisi di Vietnam, sedangkan aturannya layak menjalani proses naturalisasi adalah 5 tahun.

"Sampai saat ini saya baru berkarier di sini selama 4 tahun, saya belum memenuhi syarat untuk mengajukan permohonan kewarganegaraan Vietnam," lanjutnya.

"Saya juga menunggu karena proses ini membutuhkan banyak prosedur."

"Namun, harus menunggu untuk menjadi warga negara Vietnam tidak masalah bagi saya."

"Saya dan keluarga kecil saya tinggal di Vietnam dan sangat mencintai tanah ini."

"Orang-orang Vietnam pada umumnya dan teman-teman Vietnam kami semuanya baik hati, lembut dan banyak membantu kami."

"Itu yang membuat keluarga kami bahagia dan melihat Vietnam sebagai rumah kedua kami."