Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Ramadhan Sananta sadar dirinya harus berkembang lebih baik lagi demi mendapat kepercayaan dari Shin Tae-yong secara penuh.
Pemain asal Kepulauan Riau itu memang acap kali dipinggirkan oleh Shin Tae-yong di Timnas Indonesia baik senior maupun kelompok umur.
Sejauh ini, Sananta telah mencatatkan 10 penampilan untuk timnas di bawah asuhan Shin.
Akan tetapi, tak ada satupun laga yang ia mainkan secara penuh.
Melansir dari laman Transfermarkt, 32 menit adalah durasi terlama Sananta dimainkan oleh Shin Tae-yong dalam sebuah laga.
Durasi itu ia dapatkan saat Indonesia melawan Brunei Darussalam pada putaran putaran pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia lalu.
Ia juga berhasil menyumbang dua gol pada laga tersebut.
Meski begitu, Shin tetap menaruh keraguan pada bomber berpostur 182cm tersebut.
Berulang kali Shin menyoroti ketahanan tubuh Sananta.
Kendati demikian, Shin tetap memanggil sang pemain untuk membela Garuda.
Baru-baru ini, nama eks PSM Makassar itu juga masuk ke dalam skuad Timnas U-23 Indonesia yang akan berlaga di ajang Piala Asia U-23 2024.
Ajang tersebut berlangsung di Qatar pada 15 April hingga 3 Mei mendatang.
Garuda Muda juga bergabung ke dalam Grup A bersama Qatar, Australia, dan Yordania.
Jelas ketiga tim tersebut merupakan lawan yang tangguh untuk Tim Merah Putih Muda.
Sadar akan lawan tangguh, Sananta berbagi mengenai persiapannya.
Bomber berusia 22 tahun itu ternyata menyadari bahwa dirinya masih banyak kekurangan.
Ia pun bertekad untuk mengembangkan permainannya lagi hingga maksimal.
Sebab ia tahu betul bahwa Shin ingin anak asuhnya selalu tampil 100 persen dalam sebuah laga.
Baca Juga: Calon Lawan Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Kalah Memalukan di Laga Uji Coba
Pelatih asal Korea Selatan itu bahkan tak segan-segan menarik pemain yang ia rasa tak prima, meskipun anak asuhnya tersebut baru bermain sebentar.
"Tentu saja saya mungkin banyak kekurangan, dan saya harus improve diri saya buat menjadi lebih baik ke depannya," kata Sananta, dalam keterangan yang diterima oleh SuperBall.id.
"Mungkin saya harus bekerja keras, karena apa yang coach Shin mau dari saya dan pemain lain juga," jelasnya.
Sananta sendiri masih memiliki waktu untuk membuktikan kemampuannya.
Pasalnya Timnas U-23 Indonesia akam menggelar dua laga uji coba kontra Arab Saudi dan Uni Emirat Arab (UEA) sebelum berkompetisi di Piala Asia U-23 2024.
Duel kontra Arab Saudi serta UEA akan berlangsung pada 5 dan 8 April mendatang.
Sang bomber juga bertekad memikat hati Shin dalam dua laga tersebut.
"Mungkin saya harus lebih memberikan yang terbaik pada pertandingan nanti," pungkasnya.
Baca Juga: Piala Asia U-23 2024 - Calon Lawan Timnas U-23 Indonesia Panggil Pengikut Jejak Pele