Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Analis teknikal asal Irak, Rafid Salem, mengakui kekuatan Timnas U-23 Indonesia meski menilai Garuda Muda memiliki satu masalah.
Irak dijadwalkan menghadapi Indonesia dalam pertandingan perebutan tempat ketiga di Piala Asia U-23 2024.
Duel kedua tim bakal berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Kamis (2/5/2024) pukul 22.30 WIB.
Selain posisi ketiga, pemenang dari laga nanti berhak mendapatkan satu tiket otomatis ke Olimpiade Paris 2024.
Di level senior, Irak di atas kertas lebih superior daripada Indonesia dan dibuktikan dengan peringkat FIFA.
Irak saat ini menempati peringkat 58 dunia berdasarkan rilis terbaru FIFA, sedangkan Indonesia di urutan 134.
Adapun di Piala Asia U-23, Singa Mesopotamia juga memiliki rekam jejak yang lebih baik dari Garuda Muda.
Wakil Asia Barat itu merupakan juara edisi pertama pada 2013 dan belum pernah absen hingga saat ini.
Sebaliknya, edisi tahun ini merupakan partisipasi pertama Indonesia di turnamen dua tahunan itu.
Namun, penampilan impresif sepanjang Piala Asia U-23 2024 membuat Indonesia tidak bisa dipandang sebelah mata.
Bahkan, analis teknikal asal Irak Rafid Salem menilai kedua tim memiliki peluang yang sama untuk menang.
“Pertandingan antara Irak dan Indonesia sulit diprediksi siapa yang akan menang, karena tingkat kemenangan masing-masing tim adalah 50 persen."
"Indonesia sudah banyak berkembang di bawah kepemimpinan pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong."
"Prestasinya bersama sepak bola Indonesia membuat federasi Indonesia memperbarui kontraknya hingga 2027."
"Kondisi tim Olimpiade Irak sangat mirip dengan kondisi tim Indonesia."
"Mereka berharap bisa lolos ke final Piala Asia, tapi Uzbekistan lebih siap dan lebih baik."
"Pertandingan besok akan sangat sulit bagi kedua tim."
"Saya pikir mereka tidak akan berpikir untuk bermain play-off melawan Guinea, dan pertandingan ini adalah harapan dan fokus terakhir bagi mereka," kata Rafid.
Meski begitu, Rafid menilai Indonesia mengalami masalah ketika harus kehilangan sang kapten Rizky Ridho.
Bek Persija Jakarta itu dipastikan absen setelah menerima kartu merah langsung di laga kontra Uzbekistan.
"Tim Olimpiade Indonesia memiliki lebih dari satu pemain di tim utama."
"Namun masalah mereka akan terlihat jelas saat melawan Irak, terutama di sisi pertahanan setelah kapten tim Rizky Ridho dikeluarkan dari lapangan saat melawan Uzbekistan di pertandingan semifinal."
“Terlihat Indonesia sedang terbebani dengan tekanan pertandingan, karena selisih satu pertandingan dengan pertandingan lainnya hanya 3 hari, begitu juga dengan tim Irak."
"Jadi saya yakin Irak akan siap secara fisik akan menang," kata Rafid, dikutip SuperBall.id dari Winwin.com.