Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong khawatir dengan kondisi kiper keturunan asal Belanda, Maarten Paes.
Shin Tae-yong tengah dibuat cemas oleh Maarten Paes, tepatnya terhadap kejelasan rampungnya proses naturalisasi kiper Dallas FC itu.
Masalah memang menghadang naturalisasi Maarten Paes, termasuk ganjalan dari aturan FIFA karena sang pemain pernah membela Timnas U-21 Belanda.
Hal itu terjadi saat Paes masih berusia 21 tahun, tepatnya di Kualifikasi Piala Eropa U-21 2021 dan bertentangan dengan aturan FIFA.
Di mana seorang pemain bisa berganti dan bermain untuk tim nasional tersebut jika masih berusia di bawah 21 tahun dalam tim junior maupun senior di laga resmi.
Proses naturalisasi Paes pun harus dibawa sampai ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS), guna menyelesaikan masalah tersebut.
Maarten Paes saat ini sudah menyandang status WNI, setelah menjalani sumpah kewarganegaraan di Jakarta, Selasa (30/4/2024).
Meski begitu, proses di pengadilan arbitrase yang belum selesai berdampak pada status Paes di Kualifikasi Piala Dunia 2026 untuk Timnas Indonesia.
Shin Tae-yong mengaku masih berhati-hati dalam membuat keputusan, ia bahkan sampai harus melihat situasi hingga akhir Mei 2024.
"Jadi saya tidak bisa kasih jawaban pasti karena harus hati-hati. Memang sudah sumpah (Maarten Paes)," ucap Shin Tae-yong seperti dikutip dari BolaSport.com.
"Tapi harus kita lihat nanti situasinya akhir Mei bagaimana," imbuhnya.
Skuad Garuda sebenarnya juga kedatangan 2 pemain keturunan baru yang proses naturalisasinya masih dalam proses.
Di antaranya Calvin Verdonk dan Jens Raven, Shin Tae-yong pun berharap para pemain tersebut sudah tersedia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 nanti.
Khususnya Maarten Paes dan Calvin Verdonk, kedua pemain yang dianggap memiliki jam terbang tinggi dan banyak pengalaman di kasta teratas kompetisi Eropa.
Bersama para pemain itu, Shin Tae-yong menegaskan akan berusaha semaksimal mungkin mendapat kemenangan di dua laga sisa kualifikasi.
"Mohon doanya dari fans sepak bola Indonesia. Agar ketiganya bisa bermain di Juni nanti," ujar Shin Tae-yong.
"Persiapan baik dan ada dua pertandingan di Juni nanti. Saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk mendapatkan kemenangan di dua pertandingan nanti," imbuhnya.
Dua laga sisa Kualifikasi Piala Dunia 2026 bakal dijalani Skuad Garuda dengan melawan Irak pada 6 Juni dan Filipina (11 Juni 2024) di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
Skuad Garuda hanya membutuhkan satu kemenangan guna memastikan langkah ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Di babak ini, Witan Sulaeman dkk sudah mengoleksi dua kemenangan, sekali imbang dan sekali kalah dengan koleksi 7 poin.
Dua kemenangan didapat melawan Vietnam, hasil imbang didapat saat bertamu ke Manila melawan Filipina dan satu kekalahan telak ketika bertandang ke Basra.
Kekalahan dari Irak pun seperti bisa dibalas Skuad Garuda saat Singa Mesopotamia bertamu ke Jakarta, tepatnya di Gelora Bung Karno.
Jika Timnas Indonesia mampu memetik kemenangan, maka satu tiket ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 berhasil diamankan.