Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Satu Tim Mengundurkan Diri, Timnas U-17 Indonesia Terkena Perubahan Aturan Kualifikasi Piala Asia U-17 2025

By Ragil Darmawan - Kamis, 17 Oktober 2024 | 17:40 WIB
Pembagian grup Kualifikasi Piala Asia U-17 2025. (THE-AFC.COM)

SUPERBALL.ID - Peraturan Kualifikasi Piala Asia U-17 2025 tiba-tiba berubah menyusul adanya satu tim yang mengundurkan diri dari turnamen.

Turnamen tersebut dijadwalkan bergulir pada 19-27 Oktober 2024.

Sebanyak 43 tim perserta telah dibagi menjadi 10 grup yang mana setiap grupnya ada yang berisi lima tim dan empat tim.

Nantinya, 10 tim yang berhasil menjadi juara grup ditambah 5 tim runner-up terbaik akan bergabung dengan tuan rumah Arab Saudi untuk mengikuti putaran final Piala Asia U-17 2025 yang berlangsung April tahun depan.

Tim peringkat dua yang tergabung di grup berisikan 5 peserta, poinnya melawan juru kunci tidak akan dihitung untuk penentuan klasemen runner-up terbaik.

Namun, berdasarkan informasi dari Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) baru-baru ini, Timnas U-17 Lebanon telah memutuskan mundur dari turnamen karena alasan force majeure.

Baca Juga: Usai Dua Laga Uji Coba Kontra India, Nova Arianto Ungkap Kekurangan Timnas U-17 Indonesia

Lebanon U-17 sebelumnya berada di Grup H bersama Malaysia, Uni Emirat Arab dan tuan rumah Laos.

Kini, dengan mundurnya Lebanon dari turnamen, maka Grup H hanya berisikan tiga tim peserta.

Keadaan itu sekaligus menyebabkan ketidakseimbangan jumlah tim di grup semakin beragam.

Ada yang beranggotakan 5 tim, ada yang bersisi 4 tim, dan ada pula yang hanya terdiri dari 3 tim.

Oleh karena itu, AFC pun terpaksa melakukan perubahan peraturan dalam menentukan tim runner-up terbaik.

Untuk runner-up grup yang beranggotakan 5 peserta, hasil pertandingan melawan dua tim terbawah (posisi 4 dan 5) tidak akan dihitung.

Sedangkan untuk runner-up grup yang terdiri dari empat peserta, hasil pertandingan menghadapi peringkat keempat juga tidak dihitung.

Perubahan peraturan tersebut jelas berdampak kepada grup-grup lainnya, termasuk Timnas U-17 Indonesia yang berada di Grup G.

Timnas U-17 Indonesia tergabung di Grup G bersama Australia, Kepulauan Mariana Utara, dan tuan rumah kuwait.

Dengan mundurnya Lebanon yang menyebabkan perubahan aturan untuk penentuan klasemen runner-up terbaik, maka Timnas U-17 Indonesia diharapkan bisa finis sebagai juara grup supaya otomatis lolos ke putaran final Piala Asia U-17 2025.

Timnas U-17 Indonesia besutan Nova Arianto dijadwalkan bakal menghadapi tuan rumah Kuwait pada pertandingan pertama.

Duel kedua tim akan berlangsung di Stadion Abdullah Alkhalifa Alsabah, Mishref, Rabu (23/10/2024) pukul 21.30 WIB.

Selanjutnya, Timnas U-17 Indonesia bakal melawan Kepulauan Mariana Utara (25 Oktober) dan Australia (27 Oktober) di tempat yang sama.

Sama halnya dengan Indonesia, perubahan peraturan di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025 juga berdampak pada Timnas U-17 Vietnam selaku tuan rumah Grup I.

Di grup tersebut, Vietnam akan bersaing dengan Yaman, Kirigistan, dan Myanmar.

Berbagi sebelum pertandingan, pelatih Timnas U-17 Vietnam Cristiano Roland berambisi membawa timnya finis sebagai juara grup agar otomatis lolos ke putaran final.

"Seluruh tim akan mencoba yang terbaik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025," ujarnya.

"Kami bertekad untuk menyelesaikan tugas agar tidak mengecewakan harapan para pemimpin federasi dan para penggemar."

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P