Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Batal Jumpa Timnas Indonesia, Sederet Polemik Warnai Masa Singkat Roberto Mancini di Arab Saudi

By Dwi Aryo Prihadi - Jumat, 25 Oktober 2024 | 16:30 WIB
Pelatih timnas Arab Saudi, Roberto Mancini, menganggap Jepang dan Australia pesaing berat di Kualifikasi Piala Dunia 2026. (GIUSEPPE CACACE/AFP)

SUPERBALLID - Asosiasi Sepak Bola Arab Saudi (SAFF) mengumumkan pemutusan kontrak dengan pelatih tim nasional Roberto Mancini pada Kamis (24/10/2024).

Kontrak pelatih asal Italia itu diputus dengan persetujuan bersama usai serangkaian hasil mengecewakan.

Arab Saudi tersingkir dari Piala Asia 2023 di babak 16 besar usai kalah dalam adu penalti dari Korea Selatan.

Setelah itu, The Green Falcons mengalami kesulitan selama Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Mereka kalah dari Jepang dan Yordania serta ditahan imbang Bahrain, Indonesia, dan Tajikistan.

Baca Juga: Bojan Hodak Sebut Kartu Merah Bomber Timnas Indonesia Jadi Biang Keladi Gagalnya Persib Tumbangkan Tim Singapura

Arab Saudi saat ini berada di posisi ketiga dari enam tim di Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Mereka hanya mampu mengoleksi 5 poin dari empat laga dan terpaut lima poin dari Jepang di puncak klasemen.

Mancini diangkat sebagai pelatih Timnas Arab Saudi pada 27 Agustus 2023 dengan kontrak hingga 2027.

Sejak ditunjuk 14 bulan lalu, Mancini memimpin Timnas Arab Saudi dalam 18 pertandingan.

Ia memenangi 7 pertandingan, 5 kali imbang, dan menelan 6 kekalahan dari 18 laga tersebut.

Pemecatan Mancini terjadi hanya empat minggu sebelum pertandingan penting melawan Timnas Indonesia di Jakarta.

Masa jabatan Mancini merupakan masa jabatan yang penuh gejolak dan diwarnai sederet polemik.

Di Piala Asia 2023, Arab Saudi tersingkir di babak 16 besar setelah kalah dalam adu penalti melawan Korea Selatan.

Pelatih berusia 59 tahun itu menghilang di terowongan bahkan sebelum adu penalti berakhir.

Tepatnya setelah kiper Korea Jo Hyeon-woo menyelamatkan penalti dari Sami Al-Najei dan Abdulrahman Ghareeb.

Baca Juga: Jelang Gabung Timnas Indonesia, Kevin Diks Cetak Gol dan Selamatkan Wajah Copenhagen di Liga Champions Rasa Melon

Pada akhirnya, Mancini harus meminta maaf kepada para penggemar akibat tindakannya tersebut.

"Saya minta maaf karena pulang lebih awal, saya pikir semuanya sudah selesai. Saya tidak bermaksud tidak menghormati siapa pun."

"Sekali lagi saya tegaskan permintaan maaf saya kepada semua orang atas kepergian saya lebih awal ke ruang ganti sebelum adu penalti berakhir."

"Korea Selatan memiliki dua peluang untuk memastikan kemenangan dalam dua tendangan terakhir, jadi saya pergi," ucap Mancini.

Menjelang turnamen, ia juga mengklaim tiga pemain dikeluarkan karena ingin bermain di pertandingan tertentu.

Namun, Daily Mail melaporkan bahwa tuduhan mantan pelatih Manchester City itu dibantah keras oleh para pemain.

Setelahnya, Mancini terus-menerus mengeluh karena pemain lokal tidak mendapat menit bermain di Liga Arab Saudi.

Menurutnya, hal ini disebabkan oleh kedatangan sejumlah pemain bintang Eropa ke Arab Saudi.

Situasi semakin memburuk selama kiprah Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Seusai ditahan imbang Bahrain, Mancini berdebat dengan sekelompok pendukung yang tidak senang sebelum kemudian mengkritik para pemainnya.

 
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P