Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Para penggemar Timnas Indonesia harus bersabar lebih lama lagi untuk melihat aksi Kevin Diks menggunakan seragam Merah-Putih.
Seperti diketahui, pemain FC Copenhagen tersebut kini tengah menjalani proses naturalisasi.
Bek berusia 28 tahun itu sudah sepakat untuk membela Skuad Garuda di karier sepak bola internasionalnya.
Diks bisa membela timnas karena memiliki garis keturunan Indonesia dari sang ibu.
Diketahui, ibunya merupakan wanita keturunan Ambon yang memiliki marga Bakarbessy.
Oleh sebab itu, dirinya kini tengah menjalani proses perpindahan kewarganegaraan.
Awalnya, naturalisasi Diks diharapkan rampung pada November mendatang.
Sebab, jasanya sangat dibutuhkan ketika Timnas Indonesia melakoni laga kelima dan keenam Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Pada laga kelima, anak asuh Shin Tae-yong akan berhadapan dengan Timnas Jepang, Jumat (15/11/2024).
Baca Juga: Batal Jumpa Timnas Indonesia, Sederet Polemik Warnai Masa Singkat Roberto Mancini di Arab Saudi
Berselang empat hari kemudian atau tepatnya pada Selasa (19/11/2024) mereka akan bertarung dengan Timnas Arab Saudi.
Kedua laga itu akan dilangsungkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Sayangnya, Diks memiliki kans yang cukup kecil untuk debut pada November nanti.
Hal itu diungkapkan oleh Arya Sinulingga selaku anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI.
Arya menjelaskan bahwa nama Diks harus didaftarkan tepat tujuh hari sebelum laga kontra Jepang dimulai.
Padahal, sang pemain belum menjalani raker bersama DPR-RI untuk mengesahkan perpindahan kewarganegaraannya.
Terlebih lagi, kini ada perubahan dalam struktur pemerintahan Indonesia dan DPR-RI.
Oleh sebab itu, pengesahan naturalisasinya sedikit tertunda.
"Kevin Diks itu kalau mau main, itu harus H-7 terakhir data masuk. Main tanggal 15, berarti data masuk minimal tanggal 8. Atau tanggal 7," kata Arya, dalam keterangan yang diterima SuperBall.id.
Tanggal 7, berarti harus sumpah di situ dan KTP, imigrasi, dan kawan-kawannya."
"Nah, teman-teman kan tahu, pemerintahan masih baru. Ini kabinet juga berubah, nomenklatur kabinet juga berubah. Kumham tadinya satu kementerian jadi tiga kementerian. Jadi semua lagi konsolidasi kementeriannya, gitu," jelasnya.
Berdasarkan faktor tersebut, Arya meminta para penggemar untuk bersabar menunggu debut sang pemain.
Ia juga menjelaskan tak mungkin bagi PSSI untuk memburu presiden anyar, yakni Prabowo Subianto menandatangani surat naturalisasi Diks.
Jadi, kemungkinan Diks baru akan debut bersama Garuda pada Maret 2025 mendatang.
"Kemudian DPR pun baru kemarin terbentuk komisinya. Berubah semuanya. Bergeser."
"Jadi sepertinya kita akan, kalau untuk ngejar sekarang, kita enggak gini loh, kita bukan eh pemerintah, ayo cepet-cepet. Kan lucu juga."
"Jangan segitu-gitunya juga lah."
"Kita, iya, nunggu proses dulu pemerintahan beres, DPR juga beres semua, baru kita proses semua dengan baik. Jadi kemungkinan berat untuk main di November. Ya, bisanya main di, mudah-mudahan main di bulan Maret," pungkasnya.