Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pelatih sementara Manchester United, Ruud van Nistelrooy, mengaku siap menjadi asisten Ruben Amorim jika memang dibutuhkan.
Van Nistelrooy menjabat sebagai pelatih sementara Man United menyusul pemecatan Erik ten Hag.
Laga debut pelatih berusia 48 tahun itu berakhir manis dengan kemenangan di ajang Piala Liga Inggris.
Ia membimbing timnya meraih kemenangan 5-2 atas Leicester City di perempat final pada Rabu (30/10/2024).
Baca Juga: Hasil Drawing Piala Liga Inggris - Man United Ketemu Spurs di Perempat Final
Di sisi lain, Man United dikabarkan telah menyetujui kesepakatan dengan Sporting soal penunjukan Amorim.
Sebagai bagian dari kesepakatan, Man United akan membayar 11 juta euro untuk Amorim dan lima stafnya saat ini.
Namun, pelatih berusia 39 tahun itu akan tetap memimpin Sporting untuk tiga pertandingan ke depan.
Termasuk pertandingan di Liga Champions 2024/2025 melawan Manchester City pada pekan depan.
Amorim kemudian diharapkan mengambil alih di Old Trafford setelah jeda internasional November.
Artinya, Van Nistelrooy akan tetap menjadi pelatih sementara Man United melawan Chelsea, PAOK dan Leicester.
Namun, masa depannya setelah itu masih belum jelas mengingat Amorim akan mendatangkan stafnya sendiri.
Ditanya tentang masa depannya usai kemenangan atas Leicester, Van Nistelrooy memberikan komentarnya.
Ia mengaku ingin tetap membantu klub meski belum jelas apakah ada peran baginya di bawah kepelatihan Amorim.
"Saya datang ke sini sebagai asisten untuk membantu klub," kata Van Nistelrooy kepada kepada Sky Sports.
"Sekarang, dalam peran ini, saya akan membantu selama dibutuhkan."
"Di masa mendatang, dalam kapasitas apa pun, saya di sini untuk membantu klub lebih jauh dalam membangun masa depan."
"Saya di sini untuk membantu, melayani, dan memberikan segalanya bagi klub dalam kapasitas apa pun."
"Ada banyak orang di sekitar saya yang menginginkan yang terbaik bagi klub, dan itu tidak akan pernah berubah."
"Saya pikir penting untuk fokus pada hari Minggu, dan pertandingan liga melawan Chelsea."
"Apa yang akan terjadi di masa depan, mari kita tunggu saja," kata mantan bomber Setan Merah itu.
Baca Juga: Skema Andalan Calon Pelatih Baru Man United Ternyata Sama Seperti Shin Tae-yong
Lebih lanjut, Van Nistelrooy mengakui kepergian Ten Hag merupakan hari yang menyedihkan.
Namun, pelatih asal Belanda itu menegaskan bahwa ia sepenuhnya fokus pada pekerjaannya saat ini.
"Pada hari-hari menjelang ini, saya merasakan perasaan campur aduk."
"Tentu saja, saya sedih melihat Erik pergi. Dialah yang membawa saya ke sini."
"Sedih melihatnya pergi, tetapi dia meninggalkan klub dengan dua trofi dan dapat mengangkat kepalanya tinggi-tinggi."
"Tentu saja, hari pertandingan tiba dan 75.000 penggemar ada di sini dan mereka mendukung tim."
"Mereka mendukung saya dengan cara yang luar biasa," tambahnya.
"Sebagai staf pelatih, kami mempersiapkan para pemain dan saya harus mengatakan mereka tampil fantastis hari ini."
"Penghargaan untuk tim, mereka tampil hebat hari ini, setelah masa-masa sulit."
"Pada hari pengumuman, itu sulit bagi mereka dan kita semua."
"Tentu saja, saat manajer Anda bertindak, bagi kami, sebagai staf juga, bereaksi dan bermain seperti ini, itu adalah pencapaian yang luar biasa dari para pemain."
"Kami berjanji untuk berjuang demi 75.000 penggemar dan jutaan orang di rumah yang menonton dan mendukung Man United."
"Demi mereka, kami ingin tampil, menunjukkan bahwa klub ini sedang membangun dan terus berjuang serta tidak pernah berhenti," ucapnya.