Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Real Madrid Masih Mending, Nasib Mantan Klub Kylian Mbappe Lebih Pilu di Liga Champions

By Dwi Aryo Prihadi - Sabtu, 30 November 2024 | 18:43 WIB
Ekspresi kekecewaan dari dua pemain Real Madrid, Kylian Mbappe dan Lucas Vazquez, usai timnya dihajar 1-3 oleh AC Milan dalam lanjutan Liga Champions 2024-2025. (OSCAR DEL POZO / AFP)

SUPERBALL.ID - Format Liga Champions telah diubah untuk memberikan suasana baru ke dalam turnamen yang tidak mengalami perubahan apa pun selama dua dekade.

Format baru Liga Champions menyediakan banyak ruang untuk kesalahan bagi klub-klub yang ingin mencapai fase gugur.

Dengan delapan pertandingan di fase liga, ruang untuk kesalahan lebih besar daripada sebelumnya.

Namun, klub-klub besar Eropa seperti Real Madrid dan Paris Saint-Germain justru mengalami nasib memilukan.

Baca Juga: Rute Juventus di Liga Champions Dinilai Paling Berat Ketimbang Wakil Italia Lain

Kedua tim saat ini berisiko tersingkir lebih awal menyusul rentetan hasil yang kurang memuaskan.

Real Madrid selaku juara bertahan hanya kalah sekali dalam 20 pertandingan di Liga Champions musim lalu.

Kedatangan Kylian Mbappe pada musim panas lalu diprediksi akan membuat Los Blancos semakin tangguh.

Sebaliknya, Real Madrid baru saja menelan kekalahan ketiga dari lima pertandingan pertama mereka.

Real Madrid kalah 0-2 dari Liverpool saat Mbappe secara mengecewakan gagal mengkonversi tendangan penalti.

Alhasil, mereka saat ini berada di posisi ke-24 klasemen, tempat terakhir untuk menjaga peluang ke fase gugur.

Namun, Madrid bisa bernafas lega lantaran jadwal pertandingan mereka selanjutnya tampak tidak terlalu sulit.

Tim asuhan Carlo Ancelotti itu kemungkinan besar akan mencapai babak berikutnya dengan tiga laga tersisa.

Selain Atalanta, RB Salzburg dan Brest di atas kertas bukan lawan yang bisa menyulitkan Madrid.

"Kami masih punya tiga pertandingan tersisa di grup," kata gelandang Real Madrid Jude Bellingham pada Rabu lalu.

"Penting bagi kami untuk maju dan mencoba memenangi semuanya guna memberi diri kami peluang terbaik di klasemen," tambahnya.

Baca Juga: Meski Kondisi Sedang Tak Baik, Asnawi Mangkualam dkk Yakin Bisa Kubur Mimpi Persib Bandung di Liga Champions Asia 2

Nasib Real Madrid bisa dikatakan masih lebih baik dari mantan klub Mbappe, Paris Saint-Germain (PSG).

PSG, yang mencapai semifinal musim lalu, tampak melemah pada musim ini usai kehilangan Mbappe.

Perlu diketahui, seluruh tim di fase liga memainkan delapan pertandingan melawan delapan tim berbeda, dua dari masing-masing pot.

Dari hasil undian, jadwal PSG dinilai sebagai yang tersulit menurut perusahaan analisis olahraga Opta.

PSG telah kalah saat bertandang ke markas Arsenal dan Bayern Muenchen, serta di kandang sendiri melawan Atletico Madrid.

Apesnya, Le Parisien masih harus menghadapi juara Liga Inggris Manchester City, selain Salzburg dan Stuttgart.

Dengan hanya meraup empat poin dari lima pertandingan, PSG saat ini berada di posisi ke-25.

Mereka terpaut satu posisi dan dua poin dari Real Madrid untuk tempat terakhir menuju babak play-off.

Skuad besutan Luis Enrique itu mungkin setidaknya perlu dua kemenangan dalam tiga laga tersisa untuk menghindari eliminasi.

"Daripada tiga kekalahan kami, saya lebih suka berbicara tentang tiga pertandingan tersisa yang harus kami mainkan, tiga final," kata Enrique.

"Kami telah kehilangan terlalu banyak poin di kandang sendiri melawan tim yang tidak bermain sebaik kami," tambahnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P