Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Struick dan Asnawi Main di Babak Kedua Saat Hadapi Myanmar, Shin Tae-yong Sebut Itu Bentuk Melindungi Pemain

By M Hadi Fathoni - Selasa, 10 Desember 2024 | 18:40 WIB
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong dalam konferensi pers pasca-laga kontra Myanmar dalam ASEAN Cup 2024, Senin (9/12/2024). (FACEBOOK MYANMAR FOOTBALL FEDERATION)

Mengingat, pada pertandingan malam tadi tim lawan bermain cukup kasar.

Satu nama seperti Marselino Ferdinan sudah menjadi korban keganasan pemain Myanmar.

Memasuki menit ke-45+2, Marselino yang sudah terkapar di pinggir lapangan akibat dilanggar masih harus merasakan gebukan bola hasil tendangan bek lawan.

Alhasil, pemain berusia 20 tahun itu meringis kesakitan sembari memegangi kepalanya.

Ada pula momen Arkhan Kaka yang harus menerima hantaman sepatu lawan di wajahnya saat berebut bola dengan pemain lawan.

Hal-hal seperti itulah yang ingin dihindari oleh Shin.

"Jadi, alasan saya tidak memasukkan dua pemain itu di babak pertama karena soal proteksi, melindungi pemain," pungkasnya.

Baca Juga: Sudah Sering Jadi Korban, Media Vietnam Kembali Soroti Lemparan Pratama Arhan

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P