Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Ungkapan Erick Thohir soal Timnas Indonesia yang dianggap sebagai raksasa tertidur ditanggapi oleh salah satu media asal Vietnam.
Baru-baru ini, Erick Thohir berbicara dengan salah satu media asal Inggris yakni Reuters.
Dalam wawancara tersebut, Ketua Umum (Ketum) PSSI tersebut berbagi banyak hal soal sepak bola di Indonesia.
Salah satu yang dibicarakan oleh Erick adalah perkembangan Timnas Indonesia.
Seperti diketahui, saat ini Indonesia bisa dibilang tengah banyak mendulang prestasi.
Beberapa di antaranya adalah kenaikan drastis peringkat FIFA, berlaga di Piala Asia, meraih medali emas SEA Games 2023, serta bertarung di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Oleh sebab itu, kini timnas sedang dalam puncak performa mereka.
Hal itu membuat Erick sangat menggebu-gebu melihat perkembangan Skuad Garuda.
Kepada Reuters, pria berusia 54 tahun itu mengatakan bahwa Timnas Indonesia adalah raksasa yang tertidur.
Baca Juga: Usai Tak Berkutik Lawan Timnas Indonesia, Bek Arab Saudi Kini Dapat Kritik Pedas dari Legenda Irak
Kini, dirinya berhasrat untuk membangunkan sang raksasa agar menjadi perkasa lagi di masa yang akan datang.
Beberapa program sudah disiapkan oleh Erick untuk mencapai hal tersebut.
Bahkan, ia bertekad untuk membawa Pasukan Garuda lolos ke Piala Dunia.
Yang terdekat, Indonesia masih memiliki kesempatan lolos ke Piala Dunia 2026 mendatang.
"Banyak orang mengatakan bahwa kita ini raksasa yang sedang tidur," kata Erick, dikutip SuperBall.id dari Reuters.
"Oleh karena itu, kita harus membuat program agar bisa menjadi lebih baik," jelasnya.
Di lain sisi, perkataan pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN RI tersebut mendapat tanggapan dari media asal Vietnam yakni Soha.
Dalam laporannya, Soha menyinggung soal kegagalan tim Merah-Putih di ajang ASEAN Cup 2024.
Seperti diketahui, perjalanan tim besutan Shin Tae-yong harus berakhir dengan sangat cepat.
Baca Juga: Teguran Lembut Top Skor Piala AFF untuk Gelandang Timnas Indonesia Thom Haye
Tim yang dihuni oleh pemain-pemain muda tersebut mengakhiri perjalanan mereka di babak penyisihan grup.
Skuad yang digawangi oleh Muhammad Ferarri itu hanya mampu bercokol di peringkat ketiga klasemen akhir Grup B dengan 4 poin.
Mereka hanya mencatat 1 kemenangan, 1 hasil seri, dan menelan 2 kekalahan.
Hal ini lah yang membuat Soha mempertanyakan soal ungkapan raksasa yang tertidur itu.
"Tim Indonesia tersingkir lebih awal, Presiden PSSI tetap berkata: Kita raksasa tidur," bunyi headline laporan Soha.
"Tim Indonesia baru saja gagal di Piala AFF 2024, tersingkit langsung dari babak penyisihan grup," tulis Soha dalam laporannya.
Meski begitu, Soha mengakui bahwa Rizky Ridho dkk memang memiliki kesempatan yang besar untuk berlaga di Piala Dunia 2026 mendatang.
Sebab, saat ini Indonesia menempati peringkat ketiga klasemen sementara Grup C dengan 6 poin.
Indonesia juga masih memiliki empat laga tersisa untuk memperebutkan tiket otomatis ke turnamen prestisius tersebut.
"Namun saat menanggapi Reuters, Presiden PSSI, Erick Thohir, mengatakan tim Indonesia punya peluang besar untuk menjangkau dunia."
"Kemungkinan, mereka bisa mengikuti putaran final Piala Dunia 2026," tegas laporan tersebut.