Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas Vietnam, yakni Kim Sang-sik, bertekad untuk membawa timnya menjadi juara turnamen ASEAN Cup 2024.
Timnas Vietnam akan bertarung melawan Timnas Singapura pada babak semifinal.
Kedua tim itu akan berhadapan sebanyak dua kali utuk memperebutkan tiket menuju final turnamen.
Laga perdana nanti, The Lions akan menjadi tuan rumah terlebih dahulu.
Pertandingan itu akan berlangsung di Jalan Besar Stadium, Singapura, pada Kamis (26/12/2024) malam WIB.
Seperti diketahui, ASEAN Cup 2024 ini menjadi pengalaman pertama bagi Kim Sang-sik.
Namun, dirinya berhasil membawa The Golden Star Warriors melangkah cukup jauh di ajang tersebut.
Meski begitu, Kim belum mencapai target yang menghantuinya.
Sejak diangkat menjadi pelatih Vietnam pada September lalu, Kim diberi mandat untuk membawa timnya melaju ke babak final turnamen yang dahulunya bernama Piala AFF ini.
Baca Juga: Semifinal ASEAN Cup 2024 - Kim Sang-sik Siap Pasang Bomber Buas Vietnam untuk Hancurkan Singapura
Akan tetapi, dirinya sudah cukup lega bisa membawa Vietnam ke babak empat besar.
"Ini adalah Piala AFF pertama saya," kata Kim, dikutip SuperBall.id dari Soha.
"Saat ini tim Vietnam sedang berada di babak semifinal," jelasnya.
Pelatih berusia 47 tahun itu juga merasa belum puas bila timnya hanya mencapai babak semifinal.
Kini, dirinya memiliki hasrat yang lebih besar lagi.
Ia tidak hanya ingin membawa timnya melaju ke final saja.
Kim menegaskan bahwa dirinya bertekad membawa Nguyen Quang Hai dkk menjadi juara turnamen edisi 2024 ini.
Pelatih asal Korea Selatan itu sadar betul bahwa timnya sudah enam tahun tidak mengangkat trofi prestise kawasan Asia Tenggara ini.
Terakhir kali Golden Star Warriors menjadi juara itu pada 2018 lalu.
Baca Juga: Dijatah Ratusan, Suporter Vietnam Cuma Beli 70 Tiket Laga Melawan Singapura
Saat itu tim ini masih dinakhodai pelatih legendari yang juga berasal dari Korea Selatan, yakni Park Hang-seo.
Oleh sebab itu, Kim ingin menyamai catatan pendahulunya tersebut dan tak ingin menyia-nyiakan kesempatan perdananya di ASEAN Cup.
"Sudah 6 tahun tim Vietnam belum meraih gelar juara."
"Saya berharap dapat menciptakan sejarah baru bagi sepak bola Vietnam di turnamen ini," pungkasnya.
Andai keinginannya itu terwujud, maka Kim berhasil melangkahi catatan kompatriotnya yang kini melatih Timnas Indonesia, yakni Shin Tae-yong.
Seperti diketahui, Shin sudah melewatkan turnamen ini sebanyak tiga kali.
Ia menukangi Indonesia pada edisi 2020, 2022, dan yang terbaru pada 2024.
Sayangnya, Shin selalu gagal membantu Indonesia mengangkat trofi.
Pada 2020 lalu atau kesempatan pertamanya, Shin mengantarkan Skuad Garuda menjadi runner-up.
Sedangkan pada 2022 lalu, Indonesia menjadi semifinalis.
Kini, Shin tak mampu membawa Indonesia yang mayoritas diisi pemain muda lolos dari babak penyisihan.