Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Marc Klok Blak-blakan Akui Punya Konflik dengan Shin Tae-yong hingga Didepak dari Timnas Indonesia

By Dwi Aryo Prihadi - Kamis, 9 Januari 2025 | 11:51 WIB
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong (kiri) dan pemainnya bernama Marc Klok (kanan) sedang berfoto bersama seusai jumpa pers dalam laga Piala AFF 2022 di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 29 Desember 2022. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

SUPERBALL.ID - Kapten Persib Bandung, Marc Klok, secara blak-blakan mengaku pernah terlibat konflik dengan Shin Tae-yong hingga didepak dari Timnas Indonesia.

Hal itu disampaikan oleh Klok saat mengomentari pemecatan pelatih asal Korea Selatan itu.

Klok memulai debutnya bersama Timnas Indonesia di bawah Shin Tae-yong pada Juni 2022.

Namun, ia hanya memainkan 19 pertandingan, terakhir pada laga melawan Irak di Piala Asia 2023.

Baca Juga: Persib Bandung Vs Port FC - Marc Klok Sudah Siap Duel dengan Asnawi Mangkualam: Dia Sahabat, tapi Sekarang Jadi Lawan

Sejak saat itu, Klok dicadangkan dalam beberapa laga sebelum didepak dari skuad hingga kini.

Klok mengaku bahwa dirinya tidak dipilih lagi oleh Shin Tae-yong karena terlibat konflik dengan sang pelatih.

"Dia benar-benar diktator dan dia berada di atas tim," kata Klok tentang Shin Tae-yong, dikutip SuperBall.id dari ESPN.nl.

Menurut Klok, hal tersebut kemudian menjadi pembicaraan di kalangan para pemain Timnas Indonesia.

Meski begitu, para pemain juga menyadari bahwa Shin Tae-yong sangat dicintai oleh masyarakat Indonesia.

"Itu agak ambivalen," kata Klok.

"Di satu sisi, banyak pujian untuk Shin Tae-yong, yang berada di sana selama sekitar lima tahun."

"Pemecatannya mengejutkan bagi masyarakat."

"Dia telah mencapai sesuatu untuk pengembangan para pemain dan negara," tambahnya.

Lebih lanjut, Klok juga mengungkapkan bahwa kendala bahasa memang menjadi masalah di era Shin Tae-yong.

Baca Juga: Marc Klok Temui STY, Ungkap Penyebab Tak Dipanggil ke Timnas Indonesia

Hal itu kemudian membuat banyak pemain kesal hingga memicu ketegangan.

"Kendala bahasa menjadi masalah dengan pelatih sebelumnya, yang membuat banyak pemain kesal."

"Itu menyebabkan ketegangan. Saya punya konflik dengan pelatih sebelumnya (Shin Tae-yong)."

"Jika Anda berdiskusi dengannya, dia bisa mencoret nama Anda. Itu adalah penyebab saya keluar," kata Klok.

Oleh karena itu, Klok merasa keputusan untuk menugaskan Patrick Kluivert sebagai pengganti adalah keputusan yang tepat.

Pasalnya, kendala bahasa bisa diminimalisir dengan kehadiran juru taktik asal Belanda itu.

Ia pun berharap bisa kembali mendapatkan peran di Timnas Indonesia di bawah asuhan Kluivert.

"Sekarang ini adalah babak baru, kesempatan baru," kata Klok.

"Saya adalah tambahan yang bagus, baik di dalam maupun di luar lapangan."

"Kartu-kartu sedang dikocok ulang, semua orang mulai dari awal."

"Terserah pelatih untuk menurunkan pemain terbaik," tambahnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P