Para pemain dan suporter tak sabar menanti duel Malaysia kontra Timnas U-22 Indonesia.
Malaysia akan menjamu Evan Dimas dkk dalam partai semifinal sepak bola putra SEA Games 2017.
Inilah info yang perlu diketahui terkait semifinal panas antara Harimau Malaya dan Garuda Muda itu.
Kapan?
Duel Malaysia versus Indonesia dilaksanakan pada Sabtu (26/8/2017) pukul 19.45 WIB.
Malaysia melaju ke semifinal sebagai juara Grup A dengan nilai 12 dari empat laga tanpa kalah.
(Baca Juga
Malaysia menekuk Brunei 2-1, melewati Singapura 2-1, membungkam Myanmar dan Laos masing-masing dengan sekor 3-1.
Malaysia mencetak 10 gol dan kebobolan empat gol dalam empat laga, kalah produktif dari Myanmar.
Indonesia lolos ke semifinal sebagai runner-up Grup B dengan nilai 11 dari lima laga.
Indonesia menyamai juara bertahan Thailand 1-1, membekuk Filipina 3-0, menang tipis 1-0 atas Timor Leste, dan 2-0 atas Kamboja.
Indonesia kurang produktif, karena cuma mencetak tujuh gol dan kebobolan satu gol.
Di Mana?
Laga Malaysia versus Indonesia digelar di Stadion Shah Alam, Selangor, Malaysia.
Stadion Shah Alam berkapasitas 80.372 tempat duduk.
Stadion Shah Alam pernah menjadi markas klub yang diperkuat Andik Vermansah, FA Selangor (1994–2016).
FA Selangor pindah dari stadion itu ke Stadion Majlis Perbandaran Selayang, Selangor, yang berkapasitas 16.000 tempat duduk.
Stadion Shah Alam sekarang menjadi markas PKNS FC (2017-kini).
Stadion Shah Alam merupakan stadion terbesar kedua di Malaysia setelah Stadion Nasional Bukit Jalil di Kuala Lumpur.
Stadion Bukit Jalil berkapastias 87.411 tempat duduk.
Stadion Shah Alam akan didominasi suporter Malaysia dalam semifinal.
Pengaruh Suporter
Suporter Indonesia hanya akan diberi jatah sekitar 10% dari kapasitas stadion, yaitu 8.037 tempat duduk.
Suporter akan memberi pengaruh sangat besar.
Pada final sepak bola SEA Games 2011 versus Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, skuad Malaysia diangkut dengan kendaraan lapis baja.
Ancaman keamanan di Jakarta kala itu tak memungkinkan para pemain Malaysia menumpangi bus.
Ketika itu, Malaysia dilatih Ong Kim Swee.
Malaysia akhirnya merebut medali emas dengan menang adu penalti 4-3 setelah imbang 1-1 hingga perpanjangan waktu.
Kini, Ong Kim Swee kembali bertemu Indonesia di semifinal SEA Games 2017.
Tugas Ong Kim Swee dulu dan kini sama, merebut emas.
Semoga pemain Indonesia tak menghadapi atmosfer yang dialami Malaysia tahun 2011 di Jakarta.
Yang pasti, Evan Dimas dkk akan memasuki kerumunan "yang bermusuhan" di Shah Alam yang dikuasai suporter Harimau Malaya.
Ekspektasi para suporter mungkin telah melampaui kemampuan kedua tim.
Kabar Pemain
Ong Kim Swee masih menanti penuh cemas kesembuhan Kumaahran Sathasivam dan Ariff Farhan Isa.
Kedua pemain itu dipaksa tampil kontra Myanmar dan Laos secara berurutan.
Jafri Firdaus Chew, yang mencetak dua gol ke gawang Laos dan membuat satu asis dari bangku cadangan kontra Myanmar, disiapkan menggantikan Kumaahran.
Syazwan Andik Ishak disiapkan menggantikan Ariff.
Syazwan dan Ariff disorasi dalam beberapa sebelumnya, sehingga tak banyak kehilangan di lini tengah kiri.
Ong Kim Swee juga memindahkan Matt Davies ke sisi kiri dan memainkan pemain berusia 19 tahun Syahmi Safari di kanan.
Luis Milla tak menghadapi pemain cedera.
Namun, pelatih asal Spanyol itu terpukul dengan beberapa skorsing seperti kapten Hamsamu Yama, gelandang Muhammad Hargianto, dan striker Marinus Wanewar.
Semua pemain itu terkena dua kartu kuning di penyisihan grup.
Ezra Walian akan memimpin serangan di garis terdepan dengan absennya Marinus.
Ricky Fajrin dan Ryuji Utomo bisa dimainkan sejak di lini pertahanan.
Editor | : | Taufik Batubara |
Sumber | : | superball.id |
Komentar