Timnas Indonesia akan menghadapi timnas Kamboja pada laga persahabatan yang akan dihelat di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Rabu (4/10/2017).
Asisten pelatih timnas, Bima Sakti buka suara soal alasan timnya memilih Kamboja sebagai lawan.
Pemilihan Kamboja sebagai lawan sendiri banyak dikritik publik karena dianggap tak sepadan untuk meningkatkan kualitas Stefano Lilipaly dan kawan-kawan.
Bima Sakti menegaskan bahwa pihaknya harus bersyukur bisa mendapat lawan tanding pada jadwal FIFA Matchday.
"Alasan memilih Kamboja karena saya kira kami butuh uji coba. Soal lawan uji coba lagi dengan Kamboja saya kira kami tetap bersyukur tetap dapat lawan meskipun saya berharap mendapatkan lawan yang lain."
Mantan pemain Persema Malang itu menyebut bahwa timnya harus menghormati Kamboja sebagai lawan.
"Kamboja saya kira tim yang bagus. Luis Milla menyampaikan mereka punya organisasi bermain yang bagus."
"Kemudian kami akan main built-up dan beberapa taktik untuk mengantisipasi bagaimana kekuatan dari Kamboja," kata Bima Sakti seusai latihan hari pertama, Senin (2/10/2017).
Dia hanya berharap, pemain-pemain yang baru merasakan dipanggil timnas untuk segera memahami keinginan pelatih Luis Milla.
"Kami latihan lebih banyak ball posession, mungkin hanya sedikit taktik serta sedikit memperkenalkan gaya Luis Milla."
"Itu supaya pemain lebih mengerti, karena beberapa pemain yang baru bergabung seperti Taufiq, Ilham Udin Armaiyn, Fadil Sausu. Mereka harus bisa beradaptasi dengan baik," tuturnya berharap.
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | superball.id |
Komentar