Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Demi Persija Jakarta, Gede Widiade Berburu Pemain Keturunan Indonesia di Australia

By Mochamad Hary Prasetya - Minggu, 15 Oktober 2017 | 13:44 WIB
Direktur Persija, Gede Widiade (kanan) seusai menandatangi kontrak dengan pemain asing terbaru Macan Kemayoran, Rohit Chand, Jumat (7/4/2017).
Dok. MEDIA OFFICER PERSIJA
Direktur Persija, Gede Widiade (kanan) seusai menandatangi kontrak dengan pemain asing terbaru Macan Kemayoran, Rohit Chand, Jumat (7/4/2017).

Kompetisi kasta tertinggi di Indonesia, Liga 1 2017 baru akan berakhir pada November 2017.

Namun, meski masih sekitar satu bulan lagi Persija Jakarta sudah bergerak untuk mencari pemain baru untuk musim depan.

Pencarian Persija mendapatkan pemain baru dimulai dengan perginya Gede Widiade ke Australia.

Selain keperluan bisnis, Direktur Utama Persija itu juga mencari pemain-pemain keturunan Indonesia di Australia.

(BACA JUGA: Arema Vs PS TNI - Kiper Debutan Singo Edan Tuai Pujian meski Bikin Blunder Berujung Penalti)

Pengusaha asal Surabaya itu sudah berangkat ke Australia selepas Persija menghabiskan Persegres Gresik pada pekan ke-29 Liga 1 2017 dengan skor 5-0 di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (14/10/2017).

Gede tidak memberitahukan ia pergi ke Australia dengan siapa saja.


()

"Saya mau ke Australia. Saya ini kan juga pekerja di bidang sepak bola, jadi selain mengurusi bisnis, saya juga mau mencari pemain-pemain keturunan Indonesia di Australia," ucap Gede.

"Banyak kok pemain-pemain keturunan Indonesia di sana, ada di Brisbane Roar, dan banyak klub lainnya," ucap Gede menambahkan.

(Baca juga: Akhir 2017, Thailand Gelar Turnamen Antar Timnas U-23, Pesertanya Mencengangkan!)

Bisa saja, selain mencari pemain keturunan Indonesia, Gede juga membidik legiun asing untuk memperkuat Persija musim depan.

Terlebih, salah satu pemain asing Persija, Reinaldo Elias da Costa, masih mengalami cedera hingga kompetisi selesai.


Reinaldo Elias da Costa menunjukkan logo Persija Jakarta usai mencetak gol ke gawang Persiba Balikpapan dalam laga pekan ke-19 di Stadion Patriot, Bekasi, Sabtu (12/8/2017).(FERI SETIAWAN/SUPER BALL)

Ketika ditanya apakah pemain asing baru nantinya akan menggantikan Reinaldo, Gede menjawab tidak.

Gede malah menegaskan bahwa kondisi Reinaldo semakin membaik.

"Oh gak kok. Reinaldo sudah bisa berlari dan Desember akan sembuh. Nanti Desember saya panggil Reinaldo ke sini dan tetap bersama Persija," ucap Gede.

Laga Persija Kontra Persib Berlangsung di Jakarta

Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade, menegaskan tak ada rencana untuk menggelar laga melawan Persib Bandung di luar Jakarta ataupun Bekasi. 

Sejauh ini Gede sedang berusaha agar pertandingan tanggal 3 November 2017 itu digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), dan Stadion Patriot, Bekasi.

SUGBK menjadi prioritas terlebih dahulu bagi Persija untuk menjamu Persib dan ditunggu sampai tanggal 20 Oktober mendatang.

Jika SUGBK tidak dipakai, maka manajemen Persija akan memakai Stadion Patriot di laga pekan ke-33 Liga 1 2017 tersebut.

Gede hanya memastikan pertandingan kandang terakhir bagi Persija di musim ini tanpa didukung oleh suporter Persib, Bobotoh.

(Baca Juga: Ferdinand Sinaga Kenang Memori Indah Bersama Persib Bandung)

Hal itu dikarenakan pada putaran pertama lalu, The Jakmania dilarang untuk hadir ke Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kabupaten Bandung.

"Insha Allah kami bermain di Jakarta atau Bekasi. Intinya tanpa penonton Persib sama seperti di Bandung. Tidak ada rencana menggunakan stadion lain," tegas Gede.

Gede juga menambahkan pada pertandingan Persija melawan Persib, pihaknya akan menyiapkan pengamanan ekstra.

Itu dilakukan Gede agar The Jakmania serta masyarakat Bekasi bisa aman menyaksikan pertandingan bergengsi tersebut.

Pengusaha asal Surabaya mengatakan bahwa apabila pertandingan tersebut digelar di luar Jakarta dan Bekasi, maka resikonya sangat tinggi.

Gede juga sudah menyiapkan hal-hal yang sangat penting apabila Stadion Patriot tidak bisa menampung atmosfer The Jakmania yang ingin menyaksikan pertandingan tersebut.

"Apa yang perlu kita takutkan. Kalau di luar Bekasi, resikonya tinggi. Kalau di sini, kan tidak ada suporter Persib, kalau ternyata membludag, saya kasih lima giant screen di luar stadion," ucap Gede.

"Keamanan saya tingkatkan dari 2100 ke 2500," ucap Gede menambahkan.

Gede sangat berharap pertandingan melawan Persib agar The Jakmania tidak berbuat kerusuhan.

Terlebih sejauh ini The Jakmania sudah menunjukan sikap sportif ketika mendukung Ismed Sofyan dkk.

"Saya rapatkan Jakmania, kalau sampai ribut, ada masalah, mari kita tutup dan jaga bersama-sama."

"Jangan berandai-andai main di luar karena harapan kami main di SUGBK sangat tinggi, sedangkan di Patriot juga. Perkembangan Jakmania harus dieskpos, harus diinformasikan kepada masyarakat. Terutama ke kepolisian," jelas Gede.


Editor : Gangga Basudewa
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X