Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Ini Dua Permintaan Terakhir Choirul Huda sebelum Tutup Usia

By Septian Tambunan - Senin, 16 Oktober 2017 | 09:52 WIB
Choirul Huda, penjaga gawang Persela Lamongan
BOLASPORT.com
Choirul Huda, penjaga gawang Persela Lamongan

Sepak bola Indonesia dikejutkan dengan meninggalnya kiper Persela Lamongan, Choirul Huda, Minggu (15/10/2017) sore.

Seperti pantauan BolaSport.com, kejadian ini bermula saat Choirul Huda mengalami benturan keras dengan rekan setimnya, Ramon Rodrigues, dalam laga Liga 1 pekan ke-29 antara Persela Lamongan dan Semen Padang di Stadion Surajaya, Lamongan, Minggu (15/10/2017) sore WIB.

Dalam momen itu, lutut Ramon mengenai dada Huda dengan keras saat keduanya sama-sama ingin mengamankan bola dari ancaman penyerang Semen Padang, Marcel Sacramento.

Huda pun segera dilarikan ke RSUD dr Soegiri dengan ambulans.

(Baca Juga: Kronologi Meninggalnya Choirul Huda dan Penjelasan Dokter RSUD dr Soegiri)

Namun, meski sempat mendapat penanganan dari pihak RS, Huda akhirnya berpulang dalam usia 38 tahun.

Kepergian Huda membuat pencinta sepak bolah Tanah Air berduka.

Dari beragam reaksi atas kepergian Huda, terungkap fakta dua permintaan terakhir sang kapten Persela.

(Baca Juga: Pesepak Bola Belanda Ikut Kirim Ucapan Duka Cita atas Meninggalnya Choirul Huda)

Permintaan pertama Huda disampaikan oleh salah satu bek Persela, yang kebetulan juga bermain melawan Semen Padang, Samsul Arifin.


Editor : Gangga Basudewa
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.