Ramon Rodrigues Alami Tekanan Mental Usai Insiden yang Menyebabkan Choirul Huda Meninggal Dunia

Ramon Rodrigues mencuri perhatian publik setelah terlibat dalam insiden yang menyebabkan meninggalnya penjaga gawang Persela Lamongan, Choirul Huda.

Insiden ini terjadi saat Persela Lamongan menjamu Semen Padang FC di Stadion Surajaya, Minggu (15/10/2017).

Hingga saat ini, pemain bertahan asal Brasil itu masih belum bisa detemui dan dimintai keterangan.

Ramon masih syok berat dan tengah menenangkan dirinya di apartemen.

(Baca Juga: Begini Reaksi Ramon Rodrigues Saat Ditanya Momen Dirinya Berbenturan dengan Choirul Huda)

Dilansir SuperBall.id dan BolaSport.com dari surabaya.tribunnews.com, Selasa (17/10/2017), Media Officer Persela Lamongan, Abdul Rozak memberi keterangan mengenai keadaan Ramon Rodrigues saat ini.

Ia menjelaskan saat ini Ramon mengalami tekanan yang sangat berat.

Hal ini sangat menusiawi lantaran ia juga turut terlibat dalam insiden yang menyebabkan Choirul Huda meninggal dunia.

"Sampai saat ini, Ramon masih mengalami tekanan lantaran masih syok berat, dia juga merasa bersalah," ujarnya.

(Baca Juga: Usai Dibungkam PSM, Persib Bandung Tak Dapat Jatah Libur)

"Bagaimanapun juga, hal ini sudah menjadi kehendak Tuhan Yang Maha Kuasa," tuturnya pada Selasa (17/10/2017).

Tekanan batin yang dialami Ramon tak hanya datang dari dirinya sendiri.

Komentar beberapa netizen yang membanjiri akun Instagramnya dengan sebutan pembunuh tentu menambah beban yang berat baginya.