Perjalanan Arema FC mengarungi Liga 1 musim ini tidak berjalan sesuai rencana.
Singo Edan gagal memenuhi target awal menembus papan atas klasemen sementara.
Arema FC justru terseok dan harus terdampar di posisi kedelapan dengan 42 poin.
Meskipun sempat mengganti pelatih dari Aji Santoso ke Joko Susilo, ternyata tidak banyak mengubah penampilan tim.
Singo Edan tetap mengalami kesulitan dalam menemukan konsistensi permainan.
(Baca Juga: Jarang Mainkan Pemain Muda, Pelatih Arema FC Ungkap Alasannya)
“Secara keseluruhan, faktor mental yang mempengaruhi performa Arema FC," ujar Ruddy Widodo, General Manager Arema FC, kepada Suryamalang.com, Selasa (17/10/2017).
Dari segi kualitas tim, seharusnya klub yang bermarkas di Stadion Kanjuruhan itu bisa meraih hasil lebih baik.
Namun ternyata Singo Edan tidak mampu meraih hasil positif.
Terakhir, Arema FC dikalahkan Bali United dan ditahan imbang PS TNI.
Sebenarnya Arema FC memulai pertandingan dengan cukup baik dalam dua laga itu.
Namun setelah laga berjalan, penampilan Singo Edan justru menurun.
“Seperti saat Arema FC menghadapi Bali United. Ketika sudah tertinggal dua gol, Arema FC kesulitan bangkit,” kata Ruddy.
| Editor | : | Andi Ernanda |
| Sumber | : | suryamalang.tribunnews.com |
Komentar