Pelatih Madura United Gomes de Olivera membeberkan penyebab goyahnya Madura United saat awal putaran kedua.
Bahkan karena hal itu, Madura United yang pada putaran pertama menjadi juara paruh musim Liga 1, harus merelakan posisi mereka ditempati klub-klub besar lainnya.
Dan saat ini Madura United harus puas berada di posisi kelima klasemen sementara.
Gomes mengaku, penyebab timnya mendulang kekalahan dan hasil imbang di beberapa laga kala itu ialah karena ketidak konsistenan pemain saat berlaga.
Ditambah lagi carut marutnya materi pemain ketika Dane Milovanovic belum tiba dan masih diisi oleh Cameron Watson.
(Baca Juga: Pentolan Bobotoh Harap Persib Bandung Evaluasi Total)
Tak hanya itu, awal mula Peter Odemwingie terkena cedera kaki yang menyebabkan Peter absen dalam delapan laga secara berturut-turut juga menjadi faktor torehan minor Madura.
"Tidak kami pungkiri, kami sedikit-sedikit goyah di tengah kompetisi. Saat itu dimana pemaih hilang konsentrasi, kurang konsisten," kata Gomes de Olivera, Selasa (24/10/2017).
"Ditambah cederanya Peter, sakitnya Dane. Ini pengaruh besar bagi tim. Namun sekarang sudah cepat kami perbaiki," ujarnya.
Namun bagi Gomes saat ini, kondisi timnya jauh lebih baik.
Selain karena timnya telah full team, juga karena mental para pemain dalam kondisi yang baik karena belum terkalahkan dalam beberapa pekan terakhir.
"Situasinya sudah lebih baik. Terbukti delapan pertandingan kami tidak pernah terkalahkan. Dan di sisa empat laga ini, kami harus akhiri tanpa kekalahan," jelas Gomes.
Editor | : | Andi Ernanda |
Sumber | : | jatim.tribunnews.com |
Komentar