Sriwijaya FC kalah 1-2 dari tuan rumah PS TNI di lanjutan Liga 1 pekan ke-31, di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Rabu (25/10/2017).
Padahal Sriwijaya FC unggul pemain karena PS TNI bermain dengan 10 pemain sejak menit 45 setelah Safri Al Irfandi diusir wasit.
Pemain depan Sriwijaya FC, Alberto Goncalvez punya pembelaan kenapa timnya tak bisa menaklukkan 10 pemain PS TNI.
"Kami lihat teman-teman sudah berusha sampai menit akhir. PS TNI memang hanya 10 pemain, tapi penguasaan bola mereka bagus dan kuat," kata pemain yang akrab disapa Beto itu seusai laga.
"Pemain belakang mereka juga bagus. Tapi kami sedikit kecewa sama wasit, pertandingan lama berhenti tapi tambahan waktu cuma dua menit," ujarnya menyesalkan.
Kiper PS TNI, Teguh Amiruddin memang sempat mengganti baju di tengah laga yang diklaim pihak Sriwijaya FC memakan waktu selama tiga menit lebih.
"Kiper mereka jatuh tiga menit, kami frustrasi karena sudah sempat bangkit, pemain lawan jatuh lagi, kita jadi dingin lagi."
Pemain asal Brasil itu kini mengaku fokus untuk menatap laga selanjutnya yakni bertandang ke markas Bali United, Senin (30/10/2017).
"Tapi itu sudah lewat yang penting semua selamat dan tak ada yang cedera. Kami sekarang fokus lagi untuk menghadapi Bali," kata mantan pemain Persipura Jayapura itu.
Editor | : | Aidina Fitra |
Sumber | : | superball.id |
Komentar