Posisi Semen Padang FC semakin kritis setelah dikalahkan Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (4/11/2017).
Dalam laga itu Semen Padang FC kalah 3-5 dari Arema FC.
Di tempat lain, Perseru Serui mampu menumbangkan Borneo FC di Stadion Marora.
Kemenangan Perseru menyeret Semen Padang FC ke zona degradasi.
Sisa satu pertandingan melawan PS TNI, Semen Padang FC wajib mengakhiri dengan kemenangan.
Beruntung, laga tersebut berlangsung di markas sendiri, Stadion H Agus Salim, Padang, Sumatera Barat.
Tapi masalah tim berjuluk Kabau Sirah itu belum berakhir.
(Baca Juga: Kiper Andalan Persija Jakarta Curhat soal Laga Usiran ke Stadion Manahan)
Perseru masih mengancam, laga terakhir tuan rumah Stadion Marora itu adalah melawan Persib Bandung.
Andai Perseru menang di laga itu maka Semen Padang FC jelas berlaga di Liga 2 musim depan.
Sebab tim yang digawangi Vendry Mofu tertinggal dua poin dari Si Kuda Laut Jingga.
Walaupun Semen Padang FC menang melawan PS TNI, tiga poin yang dikumpulkan tetap tak mampu menyeret Perseru kembali ke zona degradasi.
Kecuali, Perseru kalah melawan Persib Bandung di Stadion Si Jalak Harupat.
(Baca Juga: Bhayangkara FC Wajib Menang Lawan Madura United)
Apabila Perseru bermain imbang melawan Persib Bandung dan Semen Padang menang melawan PS TNI, maka jumlah poin kedua tim sama, yakni 35.
Melihat head to head kedua tim di musim ini yang saling mengalahkan, tim yang terdegradasi bakal ditentukan dengan selisih gol.
Editor | : | Aidina Fitra |
Sumber | : | superball.id |
Komentar