Sebelum Peter Odemwingie memutuskan untuk angkat kaki dari sepak bola Indonesia, Madura United juga pernah ditinggal strikernya, Boubacar Sanogo.
Baubacar Sanogo merupakan mantan striker timnas Pantai Gading.
Striker ini harus diputus kontraknya oleh manajemen Madura United lantaran tidak sesuai dengan kebutuhan tim.
Pemain yang pernah membela klub Jerman, Werder Bremen ini dianggap tak produktif lantaran hanya mencetak satu gol.
Melansir dari media Jerman, T-Online, Sanogo membeberkan pengalamannya bermain di Liga Indonesia.
T-Online menyebut bahwa Sanogo telah mengarungi karier impresif dan terakhir bermain di Indonesia.
Namun, Boubacar Sanogo hanya betah merumput di Liga Indonesia selama dua bulan.
Menurut data Soccerway, ia hanya bermain 231 menit di Liga 1.
Mendapat pertanyaan tersebut, Sanogo buka suara mengenai pengalaman kurang enaknya saat merumput di Indonesia.
Sanogo menyebut fasilitas di stadion Tanah Air kurang memadai dan berbeda dengan Liga jerman.
"Saya tidak senang berada di Indonesia, strukturnya bisa dibilang berantakan," ujarnya saat diwawancarai T-Online pada Kamis (9/11/2017).
"Di tempat latihan, kami bahkan tidak memiliki ruang ganti pakaian atau pun tempat untuk mandi," kata Sanogo, pemain timnas Pantai Gading medio 2006-2010 ini.
"Jadi, kami harus berganti pakaian di rumah," ucapnya menambahkan.
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar