Ada atau tidaknya regulasi pemain U-23 di Liga 1 musim depan tak mempengaruhi Fulgensius Billy Paji Keraf.
Baginya, kerja keras dalam tiap latihan tetap harus maksimal untuk menembus skuat inti Maung Bandung.
karenanya dengan kemampuan dan mental bertandingnya di atas lapangan, Billy Keraf mengaku tak terpengaruh dengan dihapusnya regulasi pemain muda untuk kompetisi Liga 1 musim depan.
"Kalau tidak ada regulasi lagi ya bagaimana, kita harus main maksimal saja, mau ada regulasi mau tidak kita harus bersaing di tim utama," ujarnya saat ditemui di Universitas Padjajaran, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Senin (3/12/2017).
Billy Keraf adalah satu dari tujuh pemain muda Persib Bandung, yang khusus direkrut untuk memenuhi regulasi pemain U-23 pada awal Liga 1.
Ia berbeda dengan enam pemain muda lain Maung Bandung yakni Febri Haryadi, Henhen Hediana, Gian Zola, Agung Mulyadi, Muhammad Basith, Angga Febrianto, dan Puja Abdillah.
(Baca Juga: Tak Lagi Bersama Persib, Vujovic Berpeluang Gabung PSMS?)
Tujuh pemain itu adalah hasil binaan Diklat Persib, sedangkan Billy Keraf justru direkrut pelatih Djadjang Nurdjaman dari Akademi Sepak bola Intinusa Olah Prima (ASIOP) Apacinti.
Dari tujuh pemain jebolan Diklat Persib, sejatinya hanya Henhen Herdiana, Gian Zola, dan Febri Haryadi yang sejauh ini berada pada level kompetitif untuk tampil membela skuat senior.
Dua pemain muda potensial Gian Zola dan, terutama, Febri Haryadi sering absen lantaran dipanggil tim nasional Indonesia U-22.
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | jabar.tribunnews.com |
Komentar