Di kompetisi Liga 1 musim 2018, Barito Putera akan menginjak usia yang ke 30 tahun.
Pada momen ulang tahunnya yang ke-30 tersebut, manajemen Barito pun sepertinya ingin memberikan sesuatu yang spesial.
Pasalnya pada musim depan, jajaran manajemen Laskar Antasari mengusung target lebih serius dari musim sebelumnya.
Jika pada kompetisi musim ini Barito hanya mampu finish di urutan tujuh besar, maka tahun depan Barito mengusung target juara.
Target untuk menjadi juara ini pun diusung oleh manajer Barito Putera yakni Hasnuriyadi Sulaiman belum lama tadi.
"Kami ingin memberikan yang terbaik. Momentum 30 tahun itu, kami harus memberikan gelar juara kepada masyarakat Banua yang kami cintai," ujar pria yang akrab disapa Hasnur ini.
Anak dari owner sekaligus pendiri Barito Putera yakni almarhum HA Sulaiman HB (Haji Leman) ini pun menambahkan tentunya masyarakat serta suporter sangat rindu akan gelar juara.
Apalagi untuk di kasta tertinggi, tim Barito yang kini diasuh oleh Jacksen F Tiago ini belum pernah mendapatkan gelar juara.
"Kita sudah pernah juara Divisi 2, kemudian juga Divisi Utama yang sekarang mananya Liga 2. Dan di Liga Indonesia (Liga 1) ini kita ketahui bersama prestasi terbaik adalah semifinal liga pertama 1994-1995. Kami inginkan lebih baik dari itu tentu juara," katanya.
Untuk bursa transfer pemain sendiri, Barito sudah mencapai kata sepakat dengan bomber tersubur di Liga 1 2017 yakni Samsul Arif Munip, kemudian juga berhasil menggaet Mariando Djonak Uropmabin, Ady Setiawan serta Firly Apriansyah.
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | banjarmasin.tribunnews.com |
Komentar