Legenda Persib Bandung, Adeng Hudaya, menyambut positif langkah strategis Maung Bandung yang sering melibatkan pemain muda dari Diklat Persib.
Mereka gabung untuk program latihan maupun persiapan menghadapi kompetisi musim 2018.
Pelatih Persib Bandung Roberto Carlos Mario Gomez sebelumnya memanggil tujuh pemain dari Diklat Persib untuk berlatih.
Lalu saat pemusatan latihan di Yogyakarta, dua pemain muda, Indra Mustafa dan Aqil Savik turut dibawa Mario Gomez.
Keduanya bergabung dengan pemain muda lainnya yang sudah lebih dulu berkostum Maung Bandung, yakni Febri Hariyadi, Gian Zola, Henhen Herdiana, Puja Abdillah, dan Agung Mulyadi.
(Baca Juga: Fernando Soler Bocorkan Nama Pemain Argentina Incaran Persib)
"Kalau pemain Diklat usianya sudah naik, kenapa tidak kalau masuk ke Persib?" kata Adeng Hudaya.
Adeng menuturkan, bermain untuk Persib bukan hal yang mudah, apalagi saat ini sepak bola Indonesia sudah semakin berkembang.
Sehingga, siapa pun bisa bermain untuk Persib, hal itu membuat persaingan untuk berkostum tim Maung Bandung menjadi semakin ketat.
"Tidak mudah masuk Persib untuk sekarang. Karena, sepak bola saat ini saya bilang sudah menjadi industri," kata Adeng.
(Baca Juga: Ternyata Segini Harga Jersey Persib Bandung di Inggris)
Mantan kapten Persib ini memberikan pesan kepada pemain muda agar tidak cepat puas dengan apa yang telah diraih.
Menurut Adeng, tantangan ke depan akan semakin berat, sehingga dibutuhkan kerja keras untuk meraih cita-cita yang diinginkan.
"Jangan lupa berlatih. Ketika dapat ilmu dari siapa pun, dari senior atau pelatih, tolong benar-benar diserap," ucapnya.
Editor | : | Andi Ernanda |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar