Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Persib Ajukan Ciamis Jadi Kandang Sementara di Liga 1 Musim Depan

By Budi Kresnadi - Senin, 29 Januari 2018 | 13:52 WIB
Latihan terakhir Persib Bandung di Stadion si Jalak Harupat Kabupaten Bandung sebelum direnovasi, Minggu (14/1/2018).
BUDI KRESNADI/BOLASPORT.COM
Latihan terakhir Persib Bandung di Stadion si Jalak Harupat Kabupaten Bandung sebelum direnovasi, Minggu (14/1/2018).

Persib Bandung menyodorkan Stadion Galuh, Kabupaten Ciamis sebagai opsi pertama home base sementara di ajang Liga 1 2018.

Tim Maung Bandung terpaksa harus pindah keluar Bandung, sebab Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) dan Stadion Si Jalak Harupat sedang direnovasi menjelang Asian Games 2018.

Direktur PT Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahyono mengatakan Persib harus tetap berkandang di wilayah Jawa Barat selama GBLA dan Jalak Harupat tidak bisa digunakan.

"Opsi pertama adalah Stadion Galuh di Ciamis. Kami akan segera sampaikan kepada operator kompetisi untuk diverifikasi," ujar Teddy kepada wartawan, Jumat (26/1/2018) di Bandung.

Stadion Galuh merupakan kandang klub PSGC Ciamis. Stadion yang memiliki lapangan dengan rumput terbilang mulus ini dapat menampung sekitar 25.000 penonton.

Selain Stadion Galuh, Persib juga menyodorkan opsi kedua yaitu Stadion Singaperbangsa yang berada di Kabupaten Karawang.

Stadion milik Pemkab Karawang ini berkapasitas 20 ribu penonton dan terakhir direnovasi pada 2017.

"Kami pikir kedua stadion ini layak sebagai home base sementara Persib. Apalagi keduanya berada di wilayah Jawa Barat," tutur Teddy.

Kalaupun ada kekurangan dari standar stadion untuk Liga 1, ia berharap pihak PT Liga bisa memberikan toleransi, karena kepindahan Persib ini bisa masuk kategori force majeur.


Editor : Gangga Basudewa
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X