Meski timnya kalah dari PSMS Medan, gelandang Persebaya Surabaya, Robertino Pugliara, tetap memberi apresiasi terhadap semangat juang yang telah diperlihatkan rekan-rekannya di lapangan.
Sang Playmaker mengaku senang melihat semangat juang timnya di laga melawan PSMS.
Persebaya harus menjalani laga sengit saat berjumpa PSMS di Perempat Final Piala Presiden 2018, Sabtu (3/2/2018) petang.
Sempat dua kali tertinggal dengan skor 1-0 dan 3-1, pada akhirnya Bajul Ijo mampu menyamakan kedudukan menjadi imbang 3-3.
“Itu hal yang positif dari tim kami karena kami tertinggal sampai dua kali dan kemudian bisa mengejar dan membuat skor menjadi seri."
(Baca juga: Soal Sikap Tak Terpuji Bonek di Solo, Andi Peci Minta Maaf)
"Saya pikir kita bisa menang. Saya senang dengan kerja keras tim,” kata Robertino.
Meski tampil cukup heroik, pada akhirnya Persebaya harus tumbang pada laga di Stadion Manahan ini.
Tim arahan Angel Alfredo Vera harus mengakui keunggulan PSMS setelah laga dilanjutkan lewat adu penalti. Persebaya kalah 4-3 di adu penalti.
Menurut Robertino, kekakalah ini memang cukup menyesakkan. Sebab, Persebaya mendapatkan lebih banyak peluang dibanding PSMS.
Bagi pemain asal Argentina, Persebaya sedang tidak dinaungi oleh Dewi Fortuna sehingga bisa kalah.
“Hari ini sebenarnya kami bermain bagus tapi tidak beruntung, ada banyak peluang tapi tidak bisa menjadi gol.
Lalu kami kalah di adu penalti, itu soal keberuntungan saja,” tendasnya.
Sementara itu, laga melawan PSMS ini jadi kesempatan pertama bagi Robertino tampil sebagai pemain inti Persebaya.
Mantan pemain Persipura Jayapura ini tentu saja senang, meskipun dia tidak bisa tampil penuh selama 90 menit.
“Saya senang dipercaya pelatih untuk tampil inti, bisa bermain bersama dengan teman-teman,” tutup Robertino.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar