Presiden Persebaya Surabaya, Azrul Ananda, memaklumi molornya sepak mula Liga 1 musim 2018.
Wacana sepak mula Liga 1 pada 3 Maret dan 10 Maret terancam kembali molor sebab sejumlah masalah.
Namun, sebagai Presiden klub asal Surabaya itu, Azrul memaklumi belum keluarnya jadwal sepak mula.
"Kita harus ingat karena ini tahun kedua. Ini bagian dari proses, maka ke depannya harusnya harus ada progres," kata Azrul Ananda pada Kamis (22/2/2018) yang dikutip SuperBall.id dari Tribun Jatim.
(Baca juga: Suporter Desak PSMS Medan Transparansi soal Dana Sponsor)
Namun, ia berharap operator liga bisa belajar dari kesalahan agar kejadian serupa tak lagi terulang.
Bila pada musim ketiga yaitu tahun 2019 terulang hal serupa, barulah ia merasa khawatir dengan keberlangsungan tim mengikuti kompetisi.
"Jadi lebih baik kita tanyakan hal tersebut (kenapa bisa molor) di tahun ketiga. Kalau masih tak ada progres maka kita akan mulai berkeringat," jelas Azrul.
Akibat belum jelasnya jadwal sepak mula beberapa program rencana Persebaya akan ikut terganggu.
Gangguan itu muncuk mulai dari ancang-ancang pemburuan pemain, kontrak pemain, dan launching tim.
"Kita masih tunggu melengkapi kuota pemain kita, tapi tunggu jadwal kompetisi karena kita juga mau launching tim," tutup Azrul. (Ndaru Wijayanto)
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | jatim.tribunnews.com |
Komentar