Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Gagal Menang Lagi, Pelatih Arema FC Minta Maaf pada Aremania

By Irwan Febri Rialdi - Senin, 26 Februari 2018 | 13:21 WIB
Pendukung Arema FC, Aremania, memberi dukungan kepada tim kesayangan mereka saat Arema FC melawan Persela Lamongan pada laga kedua Piala Presiden 2018 Grup E di Stadion Gajayana Malang, Jawa Timur, Sabtu (20/01/2018) malam.
SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM
Pendukung Arema FC, Aremania, memberi dukungan kepada tim kesayangan mereka saat Arema FC melawan Persela Lamongan pada laga kedua Piala Presiden 2018 Grup E di Stadion Gajayana Malang, Jawa Timur, Sabtu (20/01/2018) malam.

Arema FC gagal meraih kemenangan kala bersua Borneo FC pada laga kedua Grup B Piala Gubernur Kaltim (PGK) 2018, Minggu (25/2/2018) malam.

Tim berjuluk Singo Edan itu kalah tipis 1-2 dari skuat Pesut Etam.

Terkait hasil tersebut, Pelatih Arema FC Joko Susilo turut mengakui kekalahan timnya dari Borneo FC.

Pelatih asal Cepu itu pun meminta maaf kepada seluruh suporter Arema FC, Aremania.

"Saya akui kami memang tidak bisa menyenangkan Aremania tapi saya rasa ini adalah jalan yang tepat untuk Arema meski tidak bisa menyenangkan hati suporter," ujar Joko Susiloseperti dikutip SuperBall.id dan BolaSport.com dari Tribun Jatim, Minggu (25/2/2018).

Lebih lanjut, Joko Susilo mengaku cukup kebingungan dalam menentukan komposisi pemain kontra Borneo FC.

(Baca Juga: Demerson Dapat Bocoran Kekuatan Global Cebu FC dari Seorang Informan di Filipina)

Ia mengungkapkan banyak pemain Arema FC yang dipaksakan bermain meski dalam keadaan kurang fit.

"Kondisi pemain kami banyak yang kurang fit. Misalkan tadi Purwaka Yudhi yang kami paksakan bermain."

"Junda bek kiri kami paksakan jadi stoper karena kami ingin menyiasati bagaimana tim kami tetap kuat," tuturnya menambahkan.


Editor : Aidina Fitra
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X